Kecelakaan di Batam

Kecelakaan Maut di Batam, Saksi di TKP Mengaku Merinding Lihat Kondisi Korban Usai Dengar Dentuman

Sketsa bekas kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Tenggiri, Tanjung Sengkuang, Batu Ampar, Kota Batam masih terlihat, pada Senin (13/10/2025)

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Eko Setiawan
Ucik Suwaibah/Tribun Batam
Tkp laka maut di Sengkuang 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sketsa bekas kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Tenggiri, Tanjung Sengkuang, Batu Ampar, Kota Batam masih terlihat, pada Senin (13/10/2025)

Pantauan dilokasi, pecahan material sepeda motor tampak berserakan dan pasir bekas penimbunan darah korban masih tampak basah.

Dalam kecelakaan ini, seorang pekerja PT meninggal dunia, Serniwati Lafau mengalami luka yang cukup parah dibagian kepala.

Dari informasi yang dihimpun di lokasi, warga sekitsr berinisial AS mengaku mendengar dentuman keras saat kecelakaan terjadi.

"Saya posisi didalam rumah. Awalnya ga tau ada dentuman keras sekali, seperti ada yang meledak. Pas saya keluar, kepala korban sudah berada di kolong mobil, orang udah ramai," ujar AS.

Ia menyebut akibat laka itu helm korban sampai remuk dan terlepas hanya meninggalkan busa dalamnya.

Sementara itu HJ mengungkapkan saat kejadian Serni saat itu pulang kerja bersama rekannya, A, mengendarai motor Honda Vario. 

Menurutnya, korban sebenarnya tidak bertabrakan dengan mobil dari arah berlawanan.

Kedua kendaraan sama-sama menuju ke arah Lantamal IV.

"Jadi arahnya sama, mobil Avanza ada di belakang korban, sedangkan dari arah berlawanan datang sebuah lori. Korban yang saat itu agak ke tengah jalan mungkin panik dan hendak menghindari lori hingga jatuh ke kiri," ujar HJ.

Ditanya soal apakah ada senggolan sebelum jatuh dengan kendaraan lain, ia tak mengetahui pasti.

"Dia kesenggol lori atau tidak kurang tau ya. Ada yang bilang enggak kesenggol, dia kaget aja didepannya ada lori dan nahas, dia pas jatuh itu kepalanya masuk ke ban mobil Avanza Veloz yang di belakangnya itu, yang bonceng kepental," tuturnya.

Saat kejadian ia tak berani melihat langsung kondisi korban, namun warga yang berada di sekitar emmbantu memindahkan tubuh korban ke tepi jalan.

"Temannya itu selamat namun ada lukalah. Korban ini katanya mau nganter kawannya yang tinggal bersama saudaranya di Kompleks Kodim Batam (dulu Lantamal IV)," kata HJ.

Saat melihat korban sudah berada di kolong mobil, rekannya teriak histeris dan sempat ditenangkan di kedai mili tetangganya.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved