HUMAN INTEREST

PERJALANAN Karier Suhajar Diantoro, Anak Pulau Kundur yang Kini Jabat Sekjen Kemendagri

Suhajar Diantoro, putra kelahiran Kundur, Kabupaten Karimun berhasil menapaki kariernya dari jabatan Sekcam hingga kini menjadi Sekjen Kemendahri.

Penulis: Endra Kaputra |
ISTIMEWA
Suhajar Diantoro saat dilantik menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri. 

Karimun, cukup jauh dari pusat pemerintahan Indonesia, Jakarta, tempat semua Kementerian berada.

Tapi, kehendak Yang Maha Kuasa, dan ikhtiar dengan kinerja dan kerja keras membawa Suhajar memberikan kebanggaan kepada Kepulauan Riau.

Sejak Kamis (10/3/2022), seorang mantan Sekcam diberi amanah menjadi Sekretaris Jendral (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri.

Lelaki kelahiran tahun 1964 ini dilantik oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian di Kompleks Kemendagri Jakarta, Kamis pagi.

Suhajar tampak penuh hikmad menjalani proses pelantikan itu.

Mulai dari pengambilan sumpah jabatan, penandatangan berita acara dan penyerahan oleh Mendagri Tito.

“Terima kasih kepada Bapak Presiden Jokowi, Bapak Wapres, Pak Mendagri atas amanah ini. Mohon dukungan dan bimbingan,” kata Suhajar.

Terima kasih Suhajar juga disampaikannya kepada masyarakat Kepri, atas doa dan dukungan kepada dirinya sejak meninggalkan Negeri Segantang Lada ini pada tahun 2013 lalu.

Saat itu, suami Nani Nofiar ini masih menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kepri di masa kepemimpinan H Muhammad Sani-HM Soerya Respationo aebagai Gubernur dan Wakil Gubernur.

Suhajar diamanahkan menjadi Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).

Usai menjalani amanah sebagai rektor di alamaternya, Suhajar kemudian menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan di Setjen Kemendagri.

Sejak mendapat amanah di ibu kota itu, Suhajar seperti mendapat peran bahwa anak pulau, seorang Sekcam yang jauh dari ibu kota, bisa memberi kontribusi bagi negeri ini.

Di masa kontestasi Pemilihan Kepala Daerah, dua kali  pula ayah lima anak ini menjadi Pejabat Gubernur. Tahun 2015 di Bengkulu dan di Kepulauan Riau pada 2021 lalu.

Saat kontestasi itu pula nama Suhajar selalu muncul untuk ikut menjadi kepala daerah di Kepri, baik di Karimun sebagai Bupati maupun di Kepri sebagai Gubernur.

Tapi Suhajar lebih memilih jalan pengabdian sebagai PNS.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved