LIGA INDONESIA
Hasil Akhir PSIS vs Bhayangkara FC, Anak Buah Shin Tae-yong Hancurkan Misi Dekati Persib
Berikut fakta-fakfa menarik yang terhimpun dari laga PSIS vs Bhayangkara FC pekan ke-30
Kemenangan The Guardian yang sudah di depan mata kandas seketika lewat gol telatnya di masa injury time.
Bagi Dewangga, golnya bikin bahagia. Sebab ia bisa membayar dosanya di babak pertama.
Maklum, gara-gara tindakannya, Bhayangkara FC dapat hadiah penalti hingga unggul lebih dulu.
Bek timnas Indonesia itu berhasil menjebol gawang Bhayangkara FC tepat sebelum babak kedua berakhir.
Gol yang disepak dari jarak jauh tak mampu ditahan Awan Setho. Ia pun berlari penuh kegirangan setelah melihat sepakannya berbuah manis.
Sebaliknya, Evan Dimas, rekan setimnya di Piala AFF malah cemberut melihat Dewangga jebol gawang timnya.
Tak Puas
Asisten pelatih PSIS Semarang, Achmad Resal Octavian, mengaku tak puas dengan hasil yang diraih Dewangga dan kawan-kawan.
Pasalnya, PSIS mulanya ditargetkan dapat meraih kemenangan atas Bhayangkara FC.
"Jujur, saya tidak puas dengan hasil yang didapatkan tim malam ini," kata Achmad Resal Octavian dikutip dari bolasport.com.
Kendati demikian, Achmad Resal tetap mengapresiasi kerja keras Alfeandra Dewangga dkk. yang mampu bangkit dan mencuri satu poin.
"Tetapi, saya sangat berterimakasih kepada pemain yang tak kenal lelah dan tak mau mengalah sampai peluit akhir dibunyikan."
"Kami awalnya tertinggal namun akhirnya bisa menyamakan kedudukan," imbuh tangan kanan Dragan Djukanovic itu.
Di sisi lain, Achmad Resal turut menyampaikan permintaan maaf atas insiden kartu kuning yang menimpanya.
Dia mengaku khilaf karena terbawa tingginya tensi permainan melawan Bhayangkara FC.
Menurut Achmad Resal, dirinya tersulut emosi karena merasa PSIS kerap dirugikan dengan keputusan-keputusan wasit yang memimpin pertandingan.
"Saya pribadi mengucapkan permintaan maaf karena terbawa emosi dengan situasi pertandingan," kata Achmad Resal.
"Saya kecewa dengan kepimpinan wasit karena banyak keputusan yang tidak menguntungkan untuk kami," terangnya.
( AMINUDDIN)
