BATAM TERKINI
BATAM Kembali PPKM Level 2, Amsakar Berharap Saat Ramadan Bisa PPKM Level 1
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad berharap PPKM di Batam yang kini level 2 bisa turun lagi menjadi PPKM level 1 terutama saat Ramadhan tiba.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kota Batam ditetapkan sebagai PPKM level 2. Hal ini berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 17 Tahun 2022.
Sementara di Kepri, wilayah yang dinyatakan PPKM Level 3, di antaranya Kabupaten Bintan, Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, Kabupaten Kepulauan Anambas dan Kota Tanjungpinang.
Inmendagri ini berlaku pada 15 Maret hingga 28 Maret 2022 mendatang.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad berharap setelah kebijakan ini, PPKM bisa turun lagi menjadi PPKM level 1. Agar masyarakat bisa beraktivitas tanpa adanya pengetatan.
"Kita berbahagia menyambut bulan suci Ramadan trendnya semakin baik. Tingkat kesembuhan semakin tinggi, terkonfirmasi semakin rendah," katanya.
Dengan adanya penurunan level ini, masyarakat dan seluruh Forkompimda harus bahu-membahu membuat semakin turun level lagi.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, kasus aktif hingga 15 Maret 2022 lalu sebanyak 280 orang.
"Mari kita bersama-sama menyelesaikan persoalan Covid-19 ini. Lantaran sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi," katanya.
Baca juga: APA Itu Kampung Pancasila? Kini Diterapkan di Kampung Belian Batam
Baca juga: Gempar Batam Gelar Turnamen Futsal Perdana, Target Bisa Lahirkan Atlet Berprestasi
Ia juga menuturkan Pemerintah Kota (Pemko) Batam, menyatakan saat ini kesiapan apabila Kementerian Kesehatan RI, melakukan perubahan status pandemi menjadi endemi Covid-19.
Lantaran perkembangan kasus yang saat ini belum menunjukkan penurunan.
"Tapi ini sesuai dengan keputusan dari pusat. Namun kita di Batam sudah siap apabila status pandemi diubah menjadi endemi," ujar Amsakar.
Diakuinya persiapan yang dimaksud, di antaranya kesiapan fasilitas dan tenaga kesehatan.
Rumah sakit di Batam masih memiliki banyak ketersediaan tempat tidur, termasuk RSKI juga disiagakan untuk menghadapi endemi ini.
"Faskes di Batam ditambah dengan RSKI Galang cukup menampung warga kita yang terpapar Covid-19, jika kasus meluap," katanya.
Walau demikian, perkembangan kasus sudah menunjukkan ke arah normal, pihaknya tetap mengimbau agar masyarakat mengikuti protokol kesehatan.
Antara lain, pakai masker, jaga jarak, dan pakai hand sanitizer.
"Bahkan kalau tak pakai masker seperti ada yang kurang," katanya. (TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi)