UPDATE Lokasi Pembunuhan Sopir di Batam, Cekcok Mulut Berujung Maut

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Lokasi pembunuhan Jefri oleh Holmes di Bengkong Dalam, Kota Batam, Selasa (28/3/2022) masih terpasang garis polisi.

Terdapat dua tempat yang diberi garis polisi.

Bercak darah tampak sudah mengering di lokasi kejadian.

TKP pertama merupakan tempat dimana pelaku menikam korban menggunakan gunting.

Sedangkan TKP kedua adalah korban saat menghembuskan napas terakhir.

Jarak antara TKP pertama dan TKP kedua tidak begitu jauh.

Diperkirakan sekitar 100 meter dari TKP pertama.

Saat diinterogasi polisi, Holmes mengaku kesal dengan korban yang sering mengeluarkan kata-kata tak pantas terhadap dirinya.

Baca juga: PEMBUNUHAN DI BATAM - Pelaku Pembunuhan di Bengkong Ditangkap, Ternyata Profesi Sama dengan Korban

Baca juga: PEMBUNUHAN DI BATAM - Seorang Pria Tewas Bersimbah Darah di Bengkong Dalam, Jadi Tontonan Warga

Sehingga ia naik pitam dan langsung mengambil gunting dari dalam mobil carry dan langsung menikam korban.

Antara pelaku dan korban memang saling kenal.

Mereka sama-sama berprofesi sebagai sopir angkutan umum.

Sebelum kejadian mereka sempat cekcok mulut.

Polisi terus mendalami kasus ini untuk mengungkapkan kasus pembunuhan tersebut.

Korban diketahui sempat lari menghampiri beberapa orang yang kala itu sedang berada di car wash tidak jauh dari Jodoh Center.

SEMPAT Jadi Tontonan Warga

Seorang pria tewas bersimbah darah di Bengkong Dalam, Kecamatan Bengkong, Kota Batam, Selasa (28/3/2022).

Kejadian tersebut tidak jauh dari rumah makan Sido Mulyo atau seberang Jodoh Center, Bengkong.

Menurut informasi yang dihimpun TRIBUNBATAM.id, Selasa (29/3/2022) dini hari kejadian tersebut terjadi Senin (28/3/2022) sekira pukul 23.40 WIB.

Pria tersebut mengenakan baju berwarna merah dan celana jeans pendek serta meninggal dunia dalam posisi telentang.

Baca juga: Terungkap Pembunuhan Gadis Muda Pekerja Pabrik, Jadi Korban Keberingasan Pemuda Hendak Tawuran

Baca juga: Polisi Tahan Tangis Ceritakan Kronologis Pembunuhan Tragis Ibu dan Anak 5 Tahun

Kejadian tersebut membuat warga setempat berhamburan keluar rumah dan sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.

Belum diketahui secara pasti kejadiannya, namun pria tersebut tergeletak dengan bekas tusukan senjata tajam di bagian leher.

Akibatnya darah segar terus menerus keluar dari leher korban.

Sesaat setelah kejadian pihak kepolisian dari Polsek Bengkong dan Polresta Barelang langsung terjun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Di lokasi kejadian langsung dipasang garis polisi, sebagai tanda dilarang masuk ke dalam lokasi kejadian.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan sementara polisi menutup mayat pria tersebut menggunakan koran bekas.

Mengingat di luar garis polisi tampak ratusan warga setempat dan pengendara yang penasaran dengan adanya kejadian tersebut.(TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Batam