CORONA KEPRI
'PR' Dinkes Karimun Genjot Vaksinasi Booster Covid-19, Rachmadi: Vaksin Tak Batalkan Puasa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Karimun masih memiliki PR besar menggenjot capaian vaksinasi booster covid-19.
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
lihat foto
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Capaian vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster belum mencapai target di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Sasaran vaksinasi corona di atas 18 tahun berjumlah 171.588 orang.
Sementara capaian vaksinasi booster covid-19 masih berada 21,75 persen.
Adapun untuk kalangan lansia dengan sasaran 18.401 orang.
Capaian vaksinsi booster masih berada di angka 14,30 persen.
Masih belum tercapainya target capaian vaksinasi booster ini, ditanggapi serius oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun.
Rachmadi menyebut akan terus mendorong capaian vaksinasi booster sejalan dengan di bukanya arus pelayaran Internasional Karimun.
Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 Ibu Kota Kepri Melandai saat Ramadhan, Layanan Vaksinasi Tetap Buka
Baca juga: Tren Kasus Covid-19 Menurun, 31 Warga Karimun Masih Berjuang Sembuh dari Corona
"Sebelum dibukanya arus pelayaran Intenasional Karimun, kita (Pemkab Karimun-red) akan gesa minimal capai 30 persen," ujar Rachmadi.
Disinggung pelakasanaan vaksinasi saat Ramadhan, Rachmadi menyebut berdasarkan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) tidak membatalkan puasa.
"Sebenarnya fatwa MUI telah mengatakan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan dengan injeksi intramuscular tidak membatalkan puasa," tambahnya.
Hal ini telah tertuang dalam fatwa MUI nomor 13 tahun 2021 tentang hukum vaksinasi Covid-19 saat berpuasa.
"Artinya melakukan vaksinasi Covid-19 bagi umat Islam yang berpuasa dengan injeksi intramuscular hukumnya boleh sepanjang tidak menyebabkan bahaya," terangnya.
Menurutnya, hal-hal yang membatalkan puasa itu apabila dengan sengaja memasukan sesuatu melalui lubang tertentu.
"Sebenarnya ranahnya dengan hal-hal yang membatalkan puasa itu ada di Kemenang. Salah satunya yang membatalkan puasa itu adalah masuknya sesuatu ke 9 lubang.
Sementara vaksin tidak masuk, maka boleh-boleh saja," jelasnya.
Baca juga: Tren Kasus Covid-19 Menurun, 31 Warga Karimun Masih Berjuang Sembuh dari Corona
Baca juga: Wisatawan Mancanegara Dilarang Masuk Batam Jika Belum Vaksin Covid-19
