RAMADHAN

Inilah 8 Ibadah Sunnah yang Dianjurkan ke Mukmin Selama Puasa Ramadhan

Selagi masih Bulan Ramadhan, berikut adalah delapan amalan sunnah yang bisa dilakukan Mukmin atau dianjurkan dilaksanakan rutin selama Ramadhan

KOMPAS
Ilustrasi Iktikaf di masjid - Inilah 8 Ibadah Sunnah yang Dianjurkan ke Mukmin Selama Puasa Ramadhan 

TRIBUNBATAM.id - Allah SWT telah menjanjikan banyak pahala dari ibadah yang dilakukan saat Bulan Ramadhan.

Bukan hanya ibadah wajib seperti puasa dan salat lima waktu saja, tetapi ibadah sunnah menggugurkan dosa dan menambah pahala ketika dilaksanakan dan berharap hanya pada Alla SWT.

Ramadhan yang hanya datang setahun sekali pun harusnya dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Muslim untuk mengejar keberkahan dari Allah SWT.

Sebab, sebagai manusia tentu tak ada yang tahu usia dan bisa jadi Ramadhan tahun depan umur kita tak sampai.

Selagi masih Ramadhan, berikut adalah 8 amalan sunnah yang bisa dilakukan atau dianjurkan rutin selama Ramadhan.

Mengutip laman nu.or.id, Syekh Muhammad ibn ‘Umar Nawawi al-Bantani telah merinci sejumlah amalan sunnah yang bisa kita laksanakan di Bulan Ramadhan. Berikut uraiannya:

Baca juga: Imsak Puasa 5 Ramadhan 1443H (7 April 2022) Batam-Tanjungpinang, Lengkap dengan Jadwal Salat 5 Waktu

Baca juga: Makan Sahur Setelah Imsak, Puasa Sah atau Tidak?

Mengakhirkan Makan Sahur

Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, yang artinya, "Bersantap sahurlah kalian, karena dalam sahur itu ada keberkahan," (HR al-Bukhari).

Bersantap sahur tidak harus dengan mengonsumsi makanan, bahkan jika waktunya mepet, dibolehkan menyantap sesuatu walaupun hanya sedikit atau hanya seteguk air.

"Umatku senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka mengakhirkan sahur dan menyegerakan berbuka," (HR Ahmad).

Menyegerakan Berbuka

Saat pertama berbuka, sunnahnya dilakukan dengan kurma.

Namun, jika tidak ada kurma, hendaknya dengan air.

Hal itu berdasarkan sabda Rasulullah yang artinya "Jika salah seorang berpuasa, hendaknya ia berbuka dengan kurma. Jika tidak ada kurma, maka dengan air. Sebab air itu menyucikan." (HR Abu Dawud).

Urutan berbuka puasa, pertama dengan kurma basah (ruthab) jika ada.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved