Warga Bintan Sarankan Dermaga Pelabuhan RoRo Tanjunguban Ditambah, Ini Alasannya
Penambahan dermaga di Pelabuhan Roro Tanjunguban ini dinilai perlu lantaran berkaca dari antrean panjang saat arus balik Lebaran 2022
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Sejumlah warga Bintan menyarankan agar Dermaga Kapal RoRo di Pelabuhan ASDP Tanjunguban ditambah.
Penambahan dermaga ini dinilai perlu lantaran berkaca dari antrean panjang saat arus balik Lebaran 2022 lalu.
Saat itu antrean calon penumpang mengular panjang, khususnya mobil membludak hingga 1,5 Kilometer ke luar pelabuhan.
Seorang warga Riki mengatakan, ia sering memperhatikan terkadang saat ada kapal roro pertama tiba dan bongkar muatan, kapal roro berikutnya tidak bisa bongkar muatan lantaran menunggu kapal roro pertama yang sedang bersandar penuh penumpang.
"Kalau ada satu dermaga lagi seperti di Batam kan bisa penumpang di kapal roro yang tiba kedua langsung turun dari kapal dan menaikkan muatan penumpang dari dermaga satu lagi dan tidak menunggu lama," ujar Riki di Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban, Kamis (12/5/2022).
Ia juga memberi contoh kejadian antrean panjang sampai di luar pelabuhan hingga 1,5 Km. Padahal kapal yang datang hanya sekitar dua kapal.
"Jadi tidak sebanding, makanya kita harapkan dermaga di Pelabuhan Roro ASDP Tanjunguban bisa ditambah," ucapnya.
Di tempat terpisah, Penasehat FKUI SBSI Bintan, T Sianturi juga menyampaikan hal senada.
Baca juga: Setelah Lebaran 2022, Bintan Berhasil Catatkan Zero Kasus Covid-19
Baca juga: Antisipasi Hal yang Tak Diinginkan saat Perhelatan MTQ, Ini Pesan Kapolres Bintan
Ia berharap dermaga kapal roro di Pelabuhan ASDP Tanjunguban ditambah.
Itu setelah melihat volume kendaraan dan kondisi antrean kendaraan pada arus balik libur lebaran baru-baru ini.
"Jadi jumlah kendaraan yang ingin menyeberang tidak sebanding dengan kapasitas dermaga pada hari libur nasional. Memang kapal ditambah, tapi dermaga tidak ditambah sama saja tak bisa melayani cepat," ucapnya.
Lanjutnya, terkait penambahan dermaga juga sudah pernah disampaikan olehnya. Namun hingga tahun 2022 belum ada perubahan.
"Jadi dermaga diperlukan untuk mengantisipasi volume kendaraan pada hari libur nasional, apalagi yang akan datang ada libur natal dan libur akhir tahun," jelasnya.
Ia pun berharap, penambahan dermaga di Pelabuhan ASDP Tanjunguban bisa segera dilakukan.
"Dengan adanya penambahan dermaga itu nantinya kita harapkan bisa memperlancar arus lalu lintas kendaraan, sehingga tidak perlu lagi terjadi antrean kendaraan mengular hingga keluar kawasan pelabuhan," tutupnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google