BERITA SINGAPURA

Warga Singapura Panik, Malaysia Berlakukan Larangan Ekspor Ayam Mulai 1 Juni 2022

Otoritas Singapura meminta warganya beralih mengonsumsi daging beku setelah Malaysia melarang sementara ekspor daging ayam segar keluar negeri.

Roslan RAHMAN / AFP
Warga Singapura mulai cemas setelah Malaysia memberlakukan larangan ekspor sementara ayam keluar negeri. Potret Marina Bay di Singapura pada 14 November 2021. 

Dalam keterangannya melansir Yahoo News, Senin (23/5/2022) malam, Badan Pangan Singapura (SFA) mengatakan pihaknya bekerja sama dengan importir untuk mengurangi dampak pada pasokan ayam akibat larangan Malaysia.

Importir akan menambah pasokan ayam dingin dari sumber alternatif dan ayam beku dari sumber non-Malaysia yang ada, atau mengambil dari stok unggas mereka, tambah SFA.

Menurut SFA, meskipun ada gangguan sementara pada pasokan ayam dingin, pilihan ayam beku tersedia untuk mengatasi kekurangan tersebut.

Dari impor ayam Singapura yang berjumlah hampir 73.000 ton tahun lalu, sekitar sepertiganya berasal dari Malaysia.

Baca juga: JALUR Singapura - Batam Dibuka, Rudi Optimis Semua Sektor Ekonomi dan Wisata Bakal Bangkit

Baca juga: Gagal Jebol Gawang Ernando Ari, Pemain Malaysia Luqman Hakim Janji di Piala Asia

Hampir semua impor Malaysia adalah ayam hidup, yang dipotong dan didinginkan di Singapura.

“Kami sangat mendorong konsumen untuk memainkan peran mereka dengan terbuka untuk beralih pilihan di dalam dan di seluruh kelompok makanan (seperti mengonsumsi ayam beku daripada yang didinginkan) serta sumber produk daging lainnya,” kata SFA, seraya menambahkan bahwa mereka menyarankan konsumen untuk membeli hanya yang mereka butuhkan.(TribunBatam.id) (Kontan.co.id)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Sumber: Kontan.co.id

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved