PPDB KEPRI
PPDB SD di Batam Secara Online Mulai Buka, Panitia Bakal Kerja hingga Malam
Pendaftaran PPDB SD di Batam sudah mulai dibuka secara online. Bagi yang ingin mendapat bantuan dari panitia bisa datang ke sekolah.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Dasar (SD) dimulai, Senin (6/6/2022).
Pendaftaran PPDB tahun 2022 ini masih dilakukan secara online di seluruh kecamatan mainland Kota Batam melalui link berikut https://ppdbbatam.id/
Pendaftaran ini dilakukan selama 5 hari. Sehingga orangtua peserta didik diharapkan tidak terburu-buru mendaftar di hari pertama.
Pantauan Tribunbatam.id di SDN 010 yang berada di Jalan Raja Ali Kelana, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau sekira pukul 08.00 WIB, sejumlah orang tua calon peserta didik sudah tiba di depan gerbang sekolah.
Walaupun pendaftaran belum dimulai, lantaran sekolah sedang melangsungkan upacara bendera.
"Kita buat metode pendaftaran ini secara online," ujar Kepala Sekolah SDN 010 Batam Kota, Rianawati saat berada di ruangannya.
PPDB dilakukan di ruangan Perpustakaan sekolah.
Pihaknya menyediakan sebanyak 18 orang panitia dalam PPDB ini.
"Kita bekerja sampai malam. Karena yang namanya pendaftaran online bisa sampai malam. Lantaran mungkin siangnya kerja," katanya.
Beberapa kursi sudah disediakan oleh panitia di ruangan untuk orang tua yang akan dibimbing metode pendaftarannya oleh panitia.
Bahkan meja pendaftaran juga disediakan di depan ruangan perpustakaan.
Baca juga: BATAM Bidik Turis Asal Korea Lewat Event Korean Festival 2022
Baca juga: Perawatan Kecantikan di NAPSkin Batam, Ditangani Tenaga Profesional dan Tersertifikasi
"Lebih mudah mendaftar lewat online. Jadi bisa mendaftar dimana saja. Tak harus datang ke sekolah. Tapi kalau ada masyarakat masih bingung, boleh juga datang ke sekolah biar dibimbing Bapak dan Ibu panitia yang sudah ditunjuk," katanya.
Beberapa menit pendaftaran dibuka, 36 berkas pendaftar masuk melalui website.
Pihak sekolah menerima siswa sebanyak 5 kelas, perkelas ada sebanyak 38 siswa.
"Kami menerima berdasarkan jumlah kelas yang tersedia," katanya.