Tesla Umumkan PHK Besar-besaran, Manager di Singapura Kena Dampaknya
CEO Tesla Elon Musk sebelumnya memperingatkan adanya PHK besar-besaran sebelum Manager di Singapura diberhentikan dari jabatannya.
Tesla mengumumkan adanya pengurangan 10 persen jumlah tenaga kerja.
Dihimpun KompasTekno dari Business Insider, Kamis (16/6/2022), Tesla telah memperkerjakan setidaknya 100.000 karyawan pada akhir 2021.
Pekan lalu, Tesla dilaporkan tengah melakukan rekrutmen untuk 24 posisi baru di China. Perusahaan mulanya nampak bersikeras untuk segera mencari orang baru.
Namun, Tesla kemudian membatalkan tiga acara perekrutan yang direncanakan bakal digelar di China pada Juni 2022 ini.
Baca juga: Singapura Buka Pelabuhan HarbourFront 15 Juni 2022, Batam Bersiap Hadapi Lonjakan Wisman
Baca juga: Tesla Model S Dimodifikasi Sebagai Mobil Jenazah, Ini Penampakannya
SOSOK Elon Musk
Sosok Elon Musk memang menyita perhatian dunia.
Kebiasaannya pun menarik untuk disimak.
Elon Musk biasa bangun pukul 7 pagi setiap harinya.
Durasi tidur yang dimiliki Musk tidak sebanyak Warren Buffett.
Dia hanya tidur selama 6 jam tiap harinya.
Sedikit berbeda dengan Warren Buffett, Musk akan langsung bekerja.
Ditemani secangkir kopi, pemilik Tesla Motor ini akan membuka dan merespon email tentang kritik dan keluhan.
Musk terbiasa melewatkan sarapan.
Elon Musk akan mengantar anak-anaknya ke sekolah.
Sebelum menuju ke kantor, Musk akan mandi terlebih dahulu.