TANJUNGPINANG TERKINI
ASN Pemko Tanjungpinang Kumpulkan 33 Ekor Hewan Kurban Jelang Idul Adha 2022
ASN Pemko Tanjungpinang ikut berkurban tahun 2022 ini. Sudah 32 ekor sapi dan satu ekor kambing yang terkumpul jelang Idul Adha
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Tanjungpinang ikut berkurban pada Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah atau 2022 Masehi.
Saat ini sudah terkumpul sebanyak 32 ekor sapi dan satu ekor kambing yang akan dijadikan hewan kurban.
"Alhamdulillah, sudah terkumpul 32 ekor sapi dan satu ekor kambing dari ASN yang ada di setiap OPD. Mudah-mudahan jumlah ini bertambah lagi sebelum Hari Raya Idul Adha nanti,” ujar Wali Kota Tanjungpinang, Rahma, Rabu (6/7/2022).
Selain mendapatkan sapi dari para ASN di setiap OPD, Rahma mengungkapkan Bank Riau Kepri juga akan memberikan dua ekor sapi untuk dikurbankan.
“Makin bertambah banyak sapi yang akan dikurbankan nantinya, dari ASN juga sudah ada, Bank Riau Kepri juga ikut menyerahkan. Kemudian dari pihak Baznas juga membantu toga ekor sapi yang diperoleh lewat infaq,” ucap Rahma.
Baca juga: Pemko Tanjungpinang Akan Gelar Pawai Takbir Meriahkan Malam Idul Adha 2022
“Kita patut bersyukur semua peserta kurban sudah menjalankan syariatnya. Semoga manfaat kurban bisa dirasakan secara merata oleh masyarakat di Tanjungpinang,” sambungnya.
Meskipun Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) masih dikhawatirkan, namun tidak menghalangi perayaan kurban pada tahun ini.
Rahma mengatakan, stok sapi untuk kurban sudah banyak dan dipastikan akan merata pembagiannya di setiap masjid maupun musala.
Rahma juga menerangkan, setiap sapi yang akan dikurbankan sudah terjaga kesehatan dan kebersihannya. Pihak DP3 juga telah melakukan penyemprotan disinfektan ke kandang-kandang peternak.
Di samping itu hewan kurban juga akan diberikan label dan barcode. Ini menandakan bahwa hewan kurban tersebut sudah melewati proses pemeriksaan kesehatan. Artinya sehat dan layak.
Tidak hanya itu, pada hari raya kurban ini pihak Pemko Tanjungpinang juga mengunjungi masjid-masjid dan tempat pemotongan sapi kurban untuk pemeriksaan ante mortem sebelum penyembelihan dan postmortem setelah disembelih.
"Saat hari H nanti, tim dokter DP3 akan turun bersama tim dokter dari badan karantina dan juga Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI)," ujarnya. (TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google