BERITA KECELAKAAN

UPDATE Kecelakaan di Jalan Tol Semarang Solo, Korban Tewas Jadi Lima Orang

Korban tewas kecelakaan di jalan tol Semarang Solo yang melibatkan Honda Mobilio dengan truk bertambah jadi lima orang.

TribunBatam.id via Tribunnews.com/TribWidodo
Kondisi Honda Mobilio yang terlibat kecelakaan maut di jalan tol Semarang-Solo rusak parah di halaman penyimpanan barang bukti Mako Satlantas Polres Boyolali, Sabtu (3/9/2022). Korban tewas dalam kecelakaan itu diketahui bertambah menjadi lima orang. 

"Iya (bertambah dua orang yang meninggal)," katanya. Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Semarang-Solo KM 486+600 jalur A tepatnya di Dukuh Weden, RT 10, RW 02, Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu (3/9/2022).

Sementara sopir truk tak dikenal yang ditabrak bagian belakang masih dalam pencarian polisi.

Diduga sopir melarikan diri setelah truknya ditabrak dari belakang.

CERITA Kerabat Korban

Salah satu kerabat dari korban kecelakaan maut di Tol Semarang Solo menceritakan ihwal rencana perjalanan satu keluarga sebelum musibah tersebut terjadi.

Diketahui kecelakaan yang terjadi di KM 486+600 jalur A itu melibatkan mobil Honda Mobilio yang ditumpangi tujuh orang dan sebuah truk.

Dari tujuh orang tersebut lima orang meninggal dunia.

Baca juga: KECELAKAAN DI BATAM, Akibat Pecah Ban Mobil Box Berisi Kerupuk Terbalik di Tiban

Sedangkan, sopir truk masih diburu polisi karena diduga melarikan diri usai terjadi kecelakan tersebut.

Rombongan menuju Klaten Sebelum insiden tersebut terjadi, rombongan keluarga asal Jakarta Timur itu hendak menuju ke rumah kerabat di daerah Klaten, Jawa Tengah.

Kerabat korban, Siswadi (46), mengatakan salah satu keluarga berniat menyambangi saudaranya di Trucuk, Klaten.

"Kalau dari posisi kecelakaan mobil di tol itu arah ke Solo. Kayaknya rencana mau ke Klaten. Soalnya Bu Sri beberapa hari pengin ke Klaten. Bu Sri itu punya saudara di Trucuk, Klaten," kata Siswadi di ruang jenazah RSUD Pandan Arang Boyolali, Jawa Tengah.

Menurutnya, korban sudah lama berkeinginan mengunjungi saudara di Klaten tapi baru ada kesempatan kemarin.

Baca juga: Polisi Masih Selidiki Penyebab Truk Kecelakaan di Bekasi, Ditemukan Bekas Rem di TKP

"Keinginan ke Klaten sudah lama. Cuma Mas Herunya belum punya kesempatan. Baru kemarin ada kesempatan akhirnya mau menuju ke Klaten. Terus dapat musibah itu," ungkap dia.

Siswadi menyampaikan, ketiga korban meninggal akan dimakamkan di Jakarta.

Rencananya, jenazah korban diberangkatkan lewat darat dari RSUD Pandan Arang hari ini.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved