Jalan Rusak di Singkep Barat Lingga Ditanami Pohon, Pemprov Kepri Siapkan Rp 5 Miliar

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Jalan di Kecamatan Singkep Barat yang ditanami pohon pisang menjadi sorotan saat kunjungan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad sepekan yang lalu ke Kabupaten Lingga.

Hal itu merupakan bentuk keluhan warga, karena askes jalan utama dari Pelabuhan Jagoh ke Desa Sungai Buluh, Singkep Barat itu dinilai memprihatinkan dan bertahun-tahun belum mendapatkan perbaikan.

Bupati Lingga, Muhammad Nizar turut mengomentari aksi protes lewat penanaman pohon pisang di jalan tersebut.

"Waktu itu ada pemandangan yang agak menarik dari pak Gubernur dan saya juga terkaget waktu itu, dari Jagoh arah Sungai Buluh Singkep Barat," kata Muhammad Nizar kepada TRIBUNBATAM.id saat diwawancarai baru-baru ini.

Nizar pun mengungkapkan, Gubernur Kepri sudah menyampaikan langsung ke dia, bahwa akan mengupayakan perbaikan jalan tersebut.

Awalnya Nizar mengusulkan Rp 10 miliar ke Ansar Ahmad, sebab jalan tersebut sudah lama tidak dilakukan perawatan.

"Jadi kalau Rp 10 miliar memang belum bisa beliau kabulkan, tapi kalau Rp 5 miliar Insya Allah diusahakan beliau (Gubernur Kepri-red). Dan kita tunggu saja," ungkap Nizar.

Baca juga: Cuaca di Batam, 12 September 2022 Berpeluang Hujan Ringan di Siang Hari

Walaupun dengan anggaran belum maksimal, namun Nizar berharap kunjungan kerja Ansar Ahmad ke Singkep Barat membuahkan hasil untuk masyarakat.

"Yang penting ada perawatan jalan yang hari ini dikeluhkan masyarakat tidak ada perhatian dari pemerintah Provinsi. Mudah-mudahan tahun 2023 bisa diperbaiki. Rp 5 miliar itu angka pastinya yang beliau sampaikan langsung" sambungnya.

Sebelumnya, dua pohon pisang dan pohon pinang kecil tampak tertanam pada jalan berlubang, dengan kubangan air di Kecamatan Singkep Barat.

Di salah satu batang pohoh digantungi kardus bertuliskan 'mohon perhatian jalan provinsi yang sudah rusak sebelum ada korban'.

Hal itu merupakan bentuk keluhan masyarakat Singkep Barat, atas rusaknya jalan Provinsi Kepri itu yang sudah sangat lama tidak tersentuh perbaikan.

Jalan tersebut merupakan akses utama dari arah Desa Sungai Buluh menuju Desa Jagoh, yang sering dilalui warga Singkep Barat.

Terdapat lubang di sepanjang jalan, membuat pengendara harus berhati-hati dan memelankan laju kendaraan setiap kali melewatinya.

Terlebih lagi di musim hujan, kubangan air terisi di jalan berlubang sehingga membuat jalan kotor dan susah untuk dilalui.

Jalan rusak ini pun sempat dilewati oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat kunjungan kerjanya ke Kecamatan Singkep Barat, Jumat (2/9/2022) lalu.

Rencana Ansar Ahmad yang datang ke Lingga, membuat masyarakat Singkep Barat mempersiapkan ditanamnya batang pohon pisang itu, sebelum dilewati Gubernur Kepri itu. (TRIBUNBATAM.id/Febriyuanda)