KECANTIKAN

Pemilik Kulit Berminyak, Hindarilah 6 Makanan Ini agar Kulit Tidak Kusam

Beberapa makanan tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan oleh pemilik kulit berminyak karena bisa membuat kulit semakin berminyak.

kompas.com
Wajah Berminyak - Ada beberapa jenis makanan yang menjadi pantangan bagi pemilik kulit berminyak. 

TRIBUNBATAM.id - Ada banyak faktor yng bisa menyebabkan seseorang memiliki kulit wajah berminyak, mulai dari genetik, hormon, usia, cuaca, hingga makanan yang dikonsumsi.

Memiliki kulit berminyak merupakan sesuatu yang normal.

Namun jika jumlah minyak terlalu banyak dapat meningkatkan risiko masalah kulit lain seperti jerawat, komedo, dan bruntusan.

Untuk itu ada baiknya Anda memerhatikan apa saja makanan yang rentan meningkatkan produksi minyak dan bahkan menimbulkan jerawat.

Dikhawatirkan jika terlalu banyak mengonsumsi makanan yang berpantangan maka risiko timbulnya jerawat, komedo dan lainnya akan semakin besar.

Melansir Byrdie, berikut beberapa makanan yang tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan karena bisa membuat kulit semakin berminyak.

Baca juga: Tips Awet Muda bagi Kamu Pemilik Tipe Kulit Berminyak

Baca juga: 8 Kandungan Skincare yang Baik untuk Kulit Berminyak

  • Garam

Garam termasuk bahan makanan yang dapat memengaruhi penampilan kulit.

Mengonsumsi garam secara berlebihan bisa menyebabkan dehidrasi, retensi air, pembengkakan, dan kantung mata.

Selain itu, garam juga dapat meningkatkan kadar minyak saat kulit mencoba melawan dehidrasi yang disebabkan oleh konsumsi garam.

  • Daging merah

Dikutip dari momsmoney.id, daging merah dapat berkontribusi pada kilap berminyak di kulit wajah Anda lho.

Ini karena daging merah seperti sosis, daging sapi, daging domba, dan bacon mengandung lemak jenuh yang tinggi serta bisa meningkatkan peradangan pada kulit.

Adapun peradangan kulit yang meningkat dapat menyebabkan produksi minyak berlebih.

Untuk solusi terbaik, gantilah sebagian asupan daging merah Anda dengan daging unggas atau ikan guna membantu mengurangi jumlah lemak yang dikonsumsi.

Baca juga: 6 Mitos Tentang Jerawat yang Selama Ini Dipercaya Namun Keliru

Baca juga: 5 Makanan Ini Bisa Bantu Menyembuhkan Jerawat Lebih Cepat

  • Gula

Penelitian telah menunjukkan bahwa makanan tinggi gula dapat meningkatkan produksi IGF-1 atau hormon peptida yang merangsang pertumbuhan.

Di sisi lain, hormon ini juga dapat menyebabkan produksi sebum atau minyak yang berlebihan.

Alih-alih nyemil makanan tinggi gula, alangkah baiknya Anda memperbanyak konsumsi buah-buahan segar jika menginginkan kulit yang bebas kilap.

  • Karbohidrat olahan

Makanan tinggi karbohidrat olahan seperti roti putih, pasta putih, dan nasi putih juga dapat meningkatkan produksi IGF-1.

Saat Anda terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat olahan, itu akan menjadi pukulan ganda dalam hal memicu produksi minyak yang tidak diinginkan kulit.

Sebagai gantinya, beralihlah ke gandum utuh yang telah terbukti sehat namun tetap mengenyangkan.

  • Alkohol

Sifat diuretik alami yang terkandung di dalam alkohol rentan menyebabkan kulit dehidrasi.

Saat kulit mengalami dehidrasi, kulit akan menjadi kering dan memicu produksi minyak yang berlebihan.

Sebaiknya, kurangi atau bahkan hentikan kebiasaan minum alkohol Anda mulai dari sekarang.

Gantilah alkohol dengan minuman berbahan non-alkohol atau jus buah.

Dan, pastikan untuk menghidrasi tubuh Anda sebelum dan sesudah minum alkohol jika Anda belum bisa melepas kebiasaan yang satu ini.

Baca juga: 5 Makanan Ini Penyebab Usus Jadi Kotor, Pecinta Gorengan Wajib Hati-hati

Baca juga: Cara Cegah Pikun di Usia Muda dengan Rutin Lakukan 5 Kegiatan Ini

  • Gorengan

Gorengan mengandung lemak jenuh dan lemak trans yang berpotensi menyebabkan peradangan pada kulit.

Untuk memperbaiki peradangan tersebut, kulit cenderung akan melakukannya dengan cara meningkatkan produksi minyak.

Apabila Anda tidak bisa lepas dari gorengan, Anda dapat mulai menggoreng berbagai makanan dengan pilihan minyak yang jauh lebih sehat seperti minyak alpukat atau minyak zaitun.

Itulah 6 makanan yang patut dikurangi konsumsinya karena bisa menyebabkan kulit menjadi berminyak.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved