39 Ribu Keluarga di Batam Dapat Bantuan Rp 300 Ribu dari Pemko Pasca Harga BBM Naik

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kota (Pemko) Batam menyediakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi masyarakat untuk menekan inflasi pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Jumlah penerima bantuan tersebut sebanyak 39.397 Kepala Keluarga (KK).

Masing-masing penerima mendapatkan Rp 300 ribu. Total anggaran yang diberikan mencapai Rp 11.819.100.000.

Penerimanya diambil dari data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) yang belum menerima bantuan dari Kementerian Sosial.

"Jadi semua data orang yang tidak mampu itu ada di Kementerian Sosial. Selama ini belum semua mendapatkan bantuan. Nanti akan diverifikasi untuk bisa menerima bantuan dari Pemko Batam," ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid, Senin (13/9/2022).

Ia juga menegaskan penerima bantuan tidak boleh double atau ganda. Sehingga verifikasi ketat perlu dilakukan.

Baca juga: Pemko Batam Siapkan Rp 13 Miliar Lebih Setelah Kenaikan Harga BBM

Diakuinya sejauh ini, pihaknya masih melakukan verifikasi data by name, address, dan nomor rekening. Hal ini untuk mengetahui keberadaan calon penerima.

"Penyerahan bantuannya tetap non tunai. Bisa melalui Bank ataupun Kantor Pos. Kita lihatlah gimana caranya nanti," tutur Jefridin.

Jika memang tidak ditemukan, akan dicari calon penerima lainnya yang sesuai dengan kriteria dan masuk kategori masyarakat tidak mampu. Sehingga kuota tersebut terpenuhi.

"Itu bantuan dari Pemko Batam. Nanti ada juga dari provinsi. Jadi kalau sudah mendapat bantuan dari pusat, tidak boleh menerima dari daerah," katanya.(rus)

(TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google