Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono Beri Isyarat Kenaikan Tarif Tol
Menurut Basuki Hadimuljono, kenaikan tarif tol dilakukan dengan melihat perekonomian nasional yang kembali bergerak dan aturan baru terkait harga BBM.
TRIBUNBATAM.id- Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum mengisyaratkan akan menaikkan tarif tol di Indonesia.
Kenaikan tarif tol tersebut dengan mempertimbangkan perkembangan ekonomi saat ini.
Di antaranya pertimbangan inflasi dan kemampuan membayar masyarakat.
Isyarat kenaikan tarif tol itu dikemukakan Menteri Pekerjaan Umum Basuki Hadimuljono.
Hal tersebut diungkapkan Basuki Hadimuljono di sela peninjauan ruas tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2, Jalan Tenjo Ayu, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (20/9/2022).
Menurut Basuki Hadimuljono, kenaikan tarif tol dilakukan dengan melihat perekonomian nasional yang kembali bergerak dan aturan baru terkait harga bahan bakar minyak (BBM).
"Kalau tarif tol karena ini kondisi pandemi Covid-19 agak saya tahan-tahan (kenaikan tarif tol), sekarang sudah bergerak ekonominya, sesuai aturan, sesuai inflasi, kita coba penyesuaiannya (tarif tol)," kata Basuki.
Basuki menyebutkan, penyesuaian tarif tol akan berpengaruh pada pelayanan tol dan iklim investasi.
"Mudah-mudahan kita lihat, selama ini saya kadang-kadang dikomplain melanggar undang-undang tapi selama membela masyarakat," ucap dia.
Basuki mengatakan, kenaikan tarif tol akan mempertimbangkan kemampuan masyarakat yang dilihat dari hasil survei.
"Selama penyesuaiannya willingness to pay-nya masih di bawah yang kita selalu survei, kita akan sesuaikan," ujarnya.
(Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)
Sumber: Kompas.com