NATUNA TERKINI
Dampak Cuaca Ekstrem Natuna, Stok Beras Gudang Bulog Ranai Sempat Kosong
Stok beras di Gudang Bulog Ranai sempat kosong akibat cuaca ekstrem Natuna. Perlahan namun pasti, stok beras kembali terisi.
NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Dampak cuaca ekstrem Natuna sempat berdampak pada stok beras di Gudang Bulog Ranai.
Stok beras di Gudang Bulog Ranai itu sempat kosong akibat cuaca ekstrem berupa ombak empat meter di daerah terdepan Indonesia itu.
Namun kini stok beras di Gudang Bulog Ranai yang sempat terdampak cuaca ekstrem Natuna itu perlahan namun pasti mulai terisi.
Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) Ranai, Sri Wahyuni mengungkap kedala dalam distrbusi beras ke Gudang Bulog Ranai kali ini mengalami dua kendala.
Pertama kendala cuaca dimana gelombang ombak sempat dinyatakan setinggi 4 meter.
Baca juga: Presiden Jokowi Soroti Kinerja Bulog Selain Pertamina dan PLN
Kemudian kendala kedua berupa lamanya antri bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Payung Penagi, Ranai, kapal penangkut beras milik Bulog mendapatkan antrean paling akhir untuk dibongkar.
"Tapi, Alhamdulillah Sabtu pekan kemarin berasnya sudah datang, sekarang sedang proses loading ke gudang," tutur Sri Wahyuni di tempat kerjanya, Jumat (21/10/2022).
Ia mengakui kekosongan beras di Gudang Bulog sempat terjadi karena dua kendala di atas. Namun kekosongan tersebut tidak membuat peredaran beras di Natuna tergangggu.
"Betul, kemarin beras sempat kosong di gudang sampai satu minggu. Tapi yang kosong di gudang kami, sementra di distributor yang sebagai mitra kami masih tersedia. Makanya masyarakat gak usah khawatir," katanya.
Adapun total beras yang datang ke Natuna kali ini sebanyak 385 ton.
Beras tersebut disimpan di Gudang Bulog Sedanau sebanyak 200 ton dan di Gudang Bulog Ranai sebanyak 185 ton.
Baca juga: Pasca Kenaikan Harga BBM, Satpolairud Polres Bintan Beri Bantuan Beras ke Nelayan
Selain itu, ada juga beras yang akan menyusul datang pada akhir tahun ini sebanyak 150 ton ditambah 115 ton. Beras tersebut distok untuk mengantisipasi musim cuaca buruk seperti yang terjadi pada musim utara yang sedang berlangung di Natuna.
"Sehingga total beras Bulog Natuna yang masuk tahun ini sebanyak 765 ton dan tahun depan kami sudah mengusulkan 500 ton. Mudah-mudan ini semua dapat didistribusikan semua kepada masyarakat dengan lancar," ujarnya.(TribunBatam.id/Muhammad Ilham)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google
