LIGA INDONESIA
Update Tragedi Kanjuruhan, Polda Jatim Buka Kemungkinan Tersangka Bertambah
Dirmanto mengatakan, tidak menutup kemungkinan para saksi yang diperiksa berubah status sebagai tersangka jika dalam keterangannya ditemukan bukti-buk
TRIBUNBATAM.id - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur menegaskan membuka kemungkinan jumlah tersangka tragedi Kanjuruhan bisa bertambah.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jatim Dirmanto dikutip Tribunbatam.id dari Bolasport.
“Penyidikan itu dinamis, kemudian penyidik sekarang sedang mendalami subjek hukum lainya,” Kabid Humas Polda Jatim Dirmanto.
“Terkait yang disampaikan nanti ditunggu saja,” tambahnya.
Menurut Polda Jatim, pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan sedang mendalami subjek hukum lainnya.
“Nanti ditunggu saja hasil dari pemeriksaan oleh penyidik. Sekali lagi, penyidik sekarang sedang mendalami subjek hukum lainya,” tegas pria berkacamata itu.
Karena itu, pihak Polda Jatim membuka kemungkinan bahwa jumlah tersangka akan bertambah.
Baca juga: Susul Persis Solo dan Persebaya, PSM Makassar Setuju KLB PSSI
Dirmanto mengatakan, tidak menutup kemungkinan para saksi yang diperiksa berubah status sebagai tersangka jika dalam keterangannya ditemukan bukti-bukti pidana.
Namun, harus dilakukan proses telisik yang lebih dalam sebelum mencapai tahap itu.
“Nanti itu nunggu hasil pemeriksaan penyidik,” pungkasnya.
Diketahui, Ditreskrimum Polda Jatim telah memeriksa 15 saksi tambahan pada Kamis (27/10/2022).
15 saksi tersebut berasal dari pihak Panpel, steward, anggota PSSI, PT LIB, dan manajemen Arema FC.

Beberapa di antaranya adalah Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana dan Direktur Operasional PT LIB Sudjarno.
Namun, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan masih mangkir untuk pemeriksaan kedua karena adanya agenda penting dengan FIFA.