Satu Warga Anambas Terjangkit DBD, Puskesmas Jemaja Gerak Cepat Lakukan Fogging

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Seorang warga Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas terkonfirmasi positif Demam Berdarah Dengue (DBD).

Hal itu sebagaimana diungkapkan Kepala Puskesmas (Kapus) Jemaja di Anambas, Adymulyanto, Kamis (3/11/2022).

Terpaparnya warga Desa Landak itu, semakin menambah rentetan kasus penyakit demam berdarah yang terjadi di sana.

Pasalnya, belum lama ini dua pasien anak-anak di Jemaja juga sempat dirujuk ke RSUD Jemaja untuk mendapatkan perawatan medis secara intensif.

Berbeda dari dua pasien sebelumnya, satu pasien yang terpapar kali ini merupakan seorang perempuan berusia 32 tahun.

"Ya benar, ada satu lagi pasien perempuan terpapar DBD dan sekarang di Letung sudah tiga kasus," ucap Kapus Jemaja Adymulyanto.

Dijelaskannya, kini satu pasien perempuan tersebut tengah mendapatkan perawatan intensif.

Sementara untuk dua pasien sebelumnya kini telah dinyatakan sembuh.

Baca juga: 15 Kasus DBD Muncul di Singkep Lingga, Puskesmas Dabo Lama Mulai Lakukan Fogging

"Jadi sekarang tinggal tersisa satu saja," sebutnya lagi.

Mengingat maraknya kasus penyebaran DBD, pihaknya pun telah berupaya mencegah dengan melakukan fogging rutin di sejumlah lokasi rawan.

"Kita kini mulai melakukan penyemprotan di setiap sudut perkampungan dalam upaya pencegahan dan terus melakukan pencegahan lainnya,” tuturnya.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar senantiasa siaga dan waspada terhadap peningkatan kasus DBD dan melakukan pencegahan 3M Plus.

"Kita selalu mengimbau mayarakat untuk menutup ventilasi rumah dengan jaring atau menggunakan kelambu dan segera membawa masyarakat yang mengalami gejala demam, khususnya anak-anak ke fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Jemaja," pungkasnya.

(Tribunbatam.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google