BERITA KECELAKAAN

Kecelakaan di Wonogiri, Mobil Masuk Kolam Warga Tewaskan 8 Penumpang

Polda Jateng memberi atensi pada Kecelakaan di Wonogiri yang menewaskan delapan penumpang mobil karena diduga tak kuat menanjak hingga masuk ke kolam.

Kompas.com
Ilustrasi Kecelakaan di Wonogiri - Polda Jateng memberi perhatian dalam kecelakaan di Wonogiri yang menewaskan delapan orang pada Senin (21/11/2022). 

WONOGIRI, TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan di Wonogiri menjadi perhatian serius Polda Jateng.

Data sementara yang dihimpun Polda Jateng, delapan orang meninggal dunia dalam Kecelakaan di Wonogiri pada Senin (21/11/2022) sekira pukul 20.30 WIB.

Korban tewas dalam Kecelakaan di Wonogiri yang menjadi atensi penyidik Polda Jateng ini merupakan warga Desa Bumiharjo, Nguntoronadi.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudussy mengatakan, Kecelakaan di Wonogiri hingga menimbulkan korban tewas itu diduga karena minibus yang mengangkut puluhan penumpang diduga tak kuat menanjak.

"Kemudian minibus itu terperosok ke kolam milik warga," jelas Iqbal saat dikonfirmasi, Selasa (22/11/2022).

Baca juga: CEGAH Kecelakaan Laut di Batam, KKP Rutin Razia Kelengkapan Keselamatan Boat Pancung

Evakuasi korban tewas kecelakaan di Wonogiri Jateng
Evakuasi Kecelakaan di Wonogiri pada Senin (21/11/2022). Polda Jateng memberi perhatian pada kecelakaan di Jawa Tengah yang menewaskan delapan penumpang minibus ini.

Selain mendata korban tewas sementara, terdapat 20 penumpang minibus yang mengalami luka ringan dalam Kecelakaan di Wonogiri itu.

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto turun langsung meninjau penanganan kecelakaan menonjol ini.

Selain memantau penanganan di lokasi kejadian, Dydit juga meninjau kondisi korban yang dibawa ke rumah sakit.

"Kapolres turun langsung memimpin penanganan di TKP, dilanjutkan dengan meninjau kondisi korban yang dibawa ke RS Hermina Wonogiri," kata Iqbal.

Kasus ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Wonogiri.

Untuk itu, dia berharap agar masyarakat tetap bersabar dan berhati-hati ketika beraktifitas.

Baca juga: Kecelakaan di Yogyakarta, Remaja Bawa Motor Tewas Setelah Menabrak Truk

"Tetap berhati-hati pastikan kendaraan dalam keadaan baik saa beraktivitas," ujarnya.

Kecelakaan di Jateng Lainnya

Seorang pengendara berinisial AAP (18) warga Kecamatan Kota sempat menjadi perbincangan dijagat sosial media pada Minggu (20/11).

Dikabarkan pemuda tersebut menjadi korban begal.

Padahal pemuda tersebut mengalami kecelakaan tunggal pada Minggu (20/11) dini hari .

Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama melalui Kapolsek Kota AKP Luk Har Sya’in menyatakan kabar yang beredar maupun video selama ini adalah Hoax.

Bahwa korban tidak dibegal, namun mengalami kecelakaan tunggal di jalan depan Gereja Bethel Indonesia Kudus turut Desa Rendeng.

Kronologi itu bermula, pengendara hendak pulang ke rumahnya. Saat itu pemuda tersebut memacu motornya dengan kecepatan sedang.

Baca juga: Kecelakaan di Kuningan, Seorang Remaja Tewas Tertabrak Toyota Avanza

Setelah hendak melewati Gereja tersebut, motor korban oleng menabrak tiang.

Selanjutnya, motor Yamaha Jupiter MX tersebut menyangkut di pot bunga yang berada di timur jalan.

Kondisi korban saat itu terjatuh.

Kemudian korban sempat menghubungi rekannya untuk dimintai tolong.

Korban, selanjutnya hendak dibawa rekannya, untuk dibawa ke rumah sakit.

Tetapi korban meminta diantar ke rumah saudaaranya di Glantengan.

”Saat di perjalanan korban hendak tak sadarkan diri. Pemuda itu akhirnya ditinggal rekannya didepan Toko Mahir Jaya yang berada di sebelah timur perempatan Burikan,” ungkapnya.

Dari kejadian tersebut, kami langsung melakukan koordinasi dengan Sat Reskrim dan Unit Gakkum Sat Lantas Polres Kudus untuk melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca juga: KECELAKAAN LAUT DI BATAM, Satu Mayat Korban Kapal PMI Tenggelam Ketemu, Sisa 2 Korban

”Dari situ, kami melakukan penyelidikan langsung ke lapangan bersama Unit Reskrim Polsek Kota dan Unit Gakkum Sat Lantas untuk olah TKP yang disaksikan langsung orangtua korban,” kata Kapolsek Kota.

Lanjutnya, dari oleh TKP tersebut dipastikan kejadian murni laka tinggal, hal ini dikuatkan juga oleh saksi saksi disekitar lokasi bahwa tidak ada tindakan perampasan kepada korban.

“Sekira pukul 03.30 wib saksi yang rumahnya depan di depan TKP mendengar ada suara “brakk” lantas saksi keluar rumah dan melihat korban terjatuh. Saat itu saksi melihat korban masih membawa HP dan menghubungi temannya untuk dimintai tolong,” imbuhnya.

Sementara itu, motor korban pada Minggu pagi, ditemukan oleh Satpam dan Polisi yang akan bertugas berjaga di Gereja Bethel Indonesia Kudus.

Motor korban akhirnya diamankan ke Polsek Kota.

Kapolsek mewanti-wanti masyarakat agar menyaring dan mencari tahu kebenaran kabar yang sempat viral tersebut.

Agar masyarakat tidak termakan kabar hoaks.

“Jadi ini murni kecelakaan tunggal bukan korban pembegalan,” pungkasnya seperti diberitakan TriBrataNews.(TribunBatam.id) (Kompas.com/Muchamad Dafi Yusuf)

Sumber: Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved