KESEHATAN
Peran Vital Saraf untuk Tubuh dan Penyebab Kerusakan yang Perlu Diwaspadai
Saraf adalah bagian vital yang menghubungkan organ-organ tubuh. Saking vitalnya peran saraf ketika terjadi kerusakan maka berpengaruh ke titik tubuh
Trauma kompresi termasuk saraf terjepit di leher, cedera remuk, dan sindrom lorong karpal (carpal tunnel syndrome/CTS).
Diabetes
Hingga 70 persen penderita diabetes menderita kerusakan saraf, yang menjadi lebih mungkin terjadi seiring perkembangan penyakit.
Kerusakan saraf karena diabetes adalah komplikasi serius dan dapat memengaruhi ketiga jenis neuron.
Saraf sensorik yang paling sering dipengaruhi diabetes, menyebabkan rasa terbakar atau mati rasa.
Jika Anda menderita diabetes dan mengalami gejala nyeri atau kerusakan saraf, Anda harus berkonsultasi dengan profesional medis sesegera mungkin.
Efek samping obat dan zat beracun
Berbagai zat yang masuk ke dalam tubuh secara sengaja atau tidak memiliki kemampuan untuk menyebabkan nyeri dan kerusakan saraf.
Ini termasuk beberapa obat kemoterapi untuk kanker dan obat-obatan tertentu yang digunakan untuk mengobati HIV.
Selain itu, penggunaan alkohol kronis adalah penyebab umum nyeri dan kerusakan saraf.
Zat beracun yang mungkin tertelan secara tidak sengaja, seperti timbal, arsenik, dan merkuri, juga dapat menjadi kerusakan saraf Anda.
Baca juga: Sebabkan Mati Rasa, Kenali Gejala Neuropati Perifer yang Serang Saraf
Baca juga: Dikenal dengan Saraf Terjepit, Pahami Penyebab dan Gejala Hernia Nukleus Pulposus
Penyakit saraf motorik
Neuron motorik adalah saraf di otak dan tulang belakang Anda yang berkomunikasi dengan otot di seluruh tubuh Anda.
Penyakit yang memengaruhi saraf ini, termasuk amyotrophic lateral sclerosis (penyakit ALS atau Lou Gehrig) dapat mengakibatkan kerusakan saraf yang semakin parah.
Defisiensi nutrisi