KEPRI TERKINI
Dirjen Imigrasi Jadikan Kepri Pilot Project Multiple Entry Visa di Indonesia
Dirjen Imigrasi mengungkap alasan penerapan Multiple Entry Visa di Kepri sebagai pilot project yakni kunjungan wisman yang tinggi
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Republik Indonesia mulai memberlakukan visa untuk beberapa kali kunjungan, atau Multiple Entry Visa di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Peluncuran Multiple Entry Visa program tersebut dilakukan langsung oleh Direktorat Jenderal Imigrasi Republik Indonesia, Widodo Ekatjahjana, di Nongsa Point Marina, Senin (28/11/2022).
Dalam pidatonya dalam pemberlakuan Multiple Entry Visa, Widodo menyebut jika pemerintah menjadikan Provinsi Kepri sebagai pilot project.
Menurutnya, hal ini tak terlepas dari kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Provinsi Kepri yang cukup tinggi setelah Bali.
"Di Indonesia, Visa Kunjungan Beberapa Kali [Multiple Entry Visa] ini baru dilaunching di Kepri. Setelah tiga bulan kami akan evaluasi," ujarnya.
Baca juga: Imigrasi Batam Bongkar Pemalsuan Cap, Pemesan WNI di Malaysia Masih Buron
Ia berharap, program ini mampu menjadi stimulus bagi Kepri untuk mempermudah wisatawan asing berkunjung dan memungkinkan investasi bisnis terus bertambah.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyambut baik program pemerintah tersebut.
Menurutnya, program ini menjadi sebuah langkah yang tepat dalam rangka percepatan investasi di Indonesia, khususnya Provinsi Kepri.
Selain itu, penerapan ini ia harapkan mampu untuk mendongkrak sektor pariwisata Kepri yang terus bangkit pasca pandemi Covid-19.
"Tentu kami bersyukur atas kebijakan ini, terima kasih kepada Pak Presiden untuk kami di Kepri. Kebijakan ini memang sangat kita nanti. Artinya, usulan kita ternyata didengar dan dikabulkan pemerintah pusat," ujarnya.
Baca juga: VIRAL di Karimun Penipuan Modus Buat Paspor, Imigrasi Minta Warga Waspada
Ansar Ahmad menjelaskan jika segala cara akan dilakukan demi membangkitkan untuk mendongkrak sektor pariwisata dan investasi bisnis di Kepri.
Dengan program Multiple Entry Visa itu, Ansar berharap agar lebih banyak lagi wisman yang berkunjung ke Kepri.
Tak lupa, dia mengatakan akan terus melakukan pengawasan serta pengendalian agar angka pasien Covid-19 di Kepri tak kembali meningkat, sampai semua normal dan terkendali.
"Alhamdulillah segala cara itu diakomodir oleh pemerintah," pungkasnya.
Dalam peluncuran program Multiple Entry Visa tersebut, Ansar Ahmad dan Widodo Ekatjahjana didampingi langsung oleh CEO Citramas Group, Kris Taenar Wiluan.
Pihaknya berharap, program ini mampu meningkatkan lagi kunjungan turis ke Kepri, khususnya ke Kota Batam. (TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah)