DISKOMINFO NATUNA
Pemkab Natuna Siapkan Rp 5 M, Bangun Kantor Inspektorat dan Diskominfo pada 2023
Bupati Natuna, Wan Siswandi menegaskan, gedung Dinas Kominfo dan Inspektorat yang terbakar 2021 lalu bersifat mendesak untuk dibangun kembali
NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Natuna akan membangun kembali gedung Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kantor Inspektorat pada tahun anggaran 2023 mendatang.
Diketahui, gedung yang berlokasi di kompleks perkantoran Bukit Arai Natuna itu mengalami rusak parah setelah dilanda kebakaran hebat di penghujung tahun 2021. Tepatnya pada Sabtu (18/12/2021).
Terkait gedung ini, Pemkab Natuna telah menyiapkan segala sesuatunya untuk melaksanakan pembangunan kembali.
Bupati Natuna, Wan Siswandi menegaskan, gedung Dinas Kominfo dan Inspektorat itu bersifat mendesak untuk dibangun kembali.
"Wah, kalau itu wajib dibangun. Tahun depan pasti dibangun," kata Bupati Wan Siswandi kepada sejumlah awak media di kantornya, Rabu (7/12/2022).

Baca juga: Kantor Diskominfo Natuna Terbakar, Seluruh Dokumen Hangus
Ia mengemukakan dua alasan, sehingga gedung pemerintah itu wajib dibangun tahun depan.
Alasan pertama untuk kepentingan layanan masyarakat, sehingga layanan publik dapat berjalan lebih lancar lagi berkat dukungan infrastruktur dan sarana yang lebih memadai.
Alasan kedua, karena lokasi gedung yang rusak itu berada di area utama perkantoran Pemkab Natuna.
Keberadaan kantor yang sudah rusak itu disebut-sebut berpotensi dapat merusak citra komplek pemerintahan yang megah itu.
"Komplek ini wajah pemerintahan, jadi kalau gedung itu tidak diperbaiki, citra pemerintahan dan daerah akan jadi kurang elok juga," tuturnya.
Baca juga: Kebakaran di Kantor Diskominfo Natuna Jadi Pelajaran Pemkab: Cek Instalasi Listrik Lagi
Adapun terkait persiapan pembangunan, Bupati Siswandi mengaku pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 5 miliar.

Total anggaran sebesar ini diakuinya berkurang dari angka perencanaan untuk pembangunan dengan kapasitas bangunan sebesar gedung yang rusak itu.
"Anggarannya sudah disiapkan. Sebetulnya di perencanaan anggarannya Rp 7 miliar, tapi karena kondisi gedungnya tidak rusak total dan masih ada bagian yang masih bisa dipakai, maka dianggarkan Rp 5 miliar. Mudah-mudahan saja prosesnya lancar nanti," tutupnya. (Tribunbatam.id/Muhammad Ilham)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google