Kunjungan Wisatawan ke Lingga 2022 Meningkat, Pulau Benan Termasuk Daya Tariknya

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kunjungan wisatawan ke Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meningkat sepanjang tahun tahun 2022.

Total ada 20.625 kunjungan wisatawan ke Lingga, baik wisatawan nusantara maupun wisatawan asing.

Mereka berkunjung ke berbagai destinasi wisata yang ada di Lingga.

Termasuk ke wisata Pulau Benan, Kecamatan Katang Bidare yang menjadi sorotan bagi wisatawan luar.

Pulau yang sering disebut sebagai 'Bali kecil' Lingga ini, memiliki pesona yang sangat luar biasa ketika berkunjung ke sini.

"Untuk wisatawan ke Pulau Benan meningkat di 2022 dibanding tahun lalu. Banyak juga wisatawan asing yang datang," kata Camat Katang Bidare, Ardiansyah kepada TribunBatam.id, belum lama ini.

Baca juga: Jadi Surga Tersembunyi, Bupati Lingga Lirik Potensi Wisata Pulau Benan

Ardian menyebut, kunjungan wisatawan ini bisa menjadi peluang bagi produk lokal.

Wisata unggulan Lingga ini memiliki produk lokal yang sudah dikenal banyak oleh wisatawan asing ketika berkunjung ke sini.

Seperti halnya produk minyak kelapa atau dengan nama Virgin Coconut Oil (VCO), yang saat ini menjadi produk unggulan Pulau Benan.

Minyak kelapa murni khas Benan ini memiliki berbagai khasiat. Di antaranya meningkatkan metabolisme tubuh, membantu menurunkan berat badan, perawatan rambut dan banyak lagi.

"Saat ini harganya Rp 40 ribu per botol, dan menjadi produk yang cukup diminati. Minyak kelapa murni ini diproduksi oleh warga Benan, Hasyim," kata Ardian.

Di luar sebagai produsen, Hasyim juga menjadi konsumen rutin minyak kelapa murni ini.

Baca juga: Minyak Kelapa Produk Lokal Buatan Warga Benan di Lingga Diminati Wisatawan Asing

Hasyim menggunakan minyak ini untuk bahan memasak dan untuk proses perawatan rambut anaknya.

"Sejak berapa tahun yang lalu hingga sekarang, sudah lebih dari 1.000 botol minyak kelapa ini terjual," ucapnya.

Ia berharap, produk lokal ini tidak hanya dikenal oleh wisatawan asing, tetapi juga oleh masyarakat Kabupaten Lingga, khususnya.

Tidak hanya produk lokal itu, tetapi juga makanan khas produksi dari Pulau Benan sangat sering dijamah oleh wisatawan mancanegara.

"Ada kue lampam, otak-otak, kerupuk ya semuanya rata-rata banyak dikonsumsi mereka yang dari luar," ungkapnya.

(Tribunbatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google