DAMPAK Cuaca Buruk, Sejumlah infrastruktur di Kepri Rusak Diterjang Banjir Rob

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Selama satu minggu lebih wilayah di Provinsi Kepri diguyur hujan dan angin kencang.

Bahkan beberapa wilayah di Kepri, seperti Bintan, Tanjungpinang, Lingga dan Karimun, mengalami banjir Rob.

Menanggapi hal tersebut Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, cuaca yang terjadi saat ini tidak bisa dihindari.

"Wilayah kita ini merupakan kepulauan, selain masalah banjir, gelombang dan angin di laut juga sangat kuat," kata Ansar.

Ansar mengatakan, pemerintah Provinsi akan menyalurkan bantuan melalui Badan Penanggulangan bencana.

"Kita juga akan berkoordinasi dengan pusat, untuk melakukan perbaikan infrastruktur yang rusak akibat diterjang banjir," kata Ansar.

Ansar mengatakan, ada beberapa Jembatan di Bintan yang terputus akibat diterjang banjir Rob.

"Ini akan kita sampaikan ke Pusat," kata Ansar.

Baca juga: CUACA BURUK, Kompetisi Kapal Layar Bintan Regatta Dibatalkan

Sementara untuk korban banjir Rob, pihaknya akan menyalurkan bantuan melalui Badan Penanggulangan Bencana, sesuai dengan kondisi di lapangan.

Saat ini kata Ansar, akibat curah hujan dan gelombang tinggi, nelayan di Kepri juga banyak yang tidak bisa melaut.

"Ini akan menjadi atensi pemerintah," kata Ansar.

Sementara, untuk hari ini sesuai prakiraan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG Hang Nadim Batam, hampir seluruh wilayah di Kepri diguyur hujan.

Wilayah yang diguyur hujan seperti Kabupaten Bintan, hujan datang di Tambelan, dan dapat meluas ke Bintan Timur, Bintan Utara dan Seri Kuala Lobam.

Sementara di Kabupaten Karimun hujan datang di Karimun dan Tebing dan dapat meluas ke Moro.

Selanjutnya, Kabupaten Natuna, hujan datang di Bunguran Barat, Serasan, Bunguran Timur, Subi, Pulau Laut, Pulau Tiga, Bunguran Timur Laut, Bunguran Tengah, Bunguran Selatan, Serasan Timur, dan Pulau Tiga Barat.