BATAM TERKINI
Warga Keluhkan Air Bersih, SPAM Batam Diminta Tambah Jaringan Pipa Distribusi Air
DPRD Batam meminta SPAM Batam segera menambah jaringan pipa distribusi air untuk mengatasi keluhan pelayanan air bersih di sejumlah perumahan di Batam
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Warga Perumahan Marchelia, Bukit Raya, dan Anggrek Mas mengeluhkan pelayanan air bersih di Kota Batam.
Hal ini terungkap saat Komisi III DPRD Kota Batam menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU), Senin (6/2/2023).
Di awal rapat, warga menyampaikan protes keras terhadap pengelolaan air bersih beberapa waktu terakhir.
Pasalnya, air di keran mereka sering mati dalam rentang waktu yang tak sebentar.
"Air di keran rumah kami sering mati. Kami ingin meminta penjelasan. Semoga pada RDP ini bisa dijelaskan agar ada solusinya, jangan seperti sebelumnya yang tak pernah ada solusi," ungkap salah seorang warga.
Protes inipun mendapat respons langsung dari Pelaksana tugas (Plt) Direktur Utama Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kota Batam, Hadjad Widagdo.
Hadjad mengatakan, permasalahan itu akibat instalasi pengolahan air yang sudah berusia 25 tahun lebih.
Baca juga: CURHATAN Petugas Pencatat Meteran Air SPAM Batam, Kerap Dimaki Gegara Air Mati
Sehingga, pipa distribusi air yang ada mengalami penurunan produksi hingga tak bisa maksimal dalam pendistribusian.
"Instalasi pengolahan air itu sekarang sedang kami bangun. Begitu juga dengan jaringan pendistribusiannya. Seperti di depan Panbil ke Sukajadi, sudah banyak diturunkan pipa 800 ml yang akan mengganti dan menambah jaringan pipa yang ada. Karena jaringan yang dulu sudah mengalami korosi dan sebagainya," ujar Hadjad dalam rapat.
Ia berharap, dengan adanya penambahan jaringan pipa saat ini, suplai ke debit air ke perumahan di wilayah Batam Center dan sekitarnya bisa lebih maksimal ke depannya.
"Jadi, sekarang kita akan menambah dan sedang membangun 350 lps. Kami targetkan September ini selesai. Nanti akan ditambah lagi di Duriangkang, di situ ada yang mau ditingkatkan sampai 260 lps," tambahnya.
Sementara, Ketua Komisi III DPRD Kota Batam, Djoko Mulyono, meminta SPAM Kota Batam agar dapat menambah kualitas layanan pengaduan (call center) supaya lebih responsif dalam menanggapi keluhan masyarakat.
Tidak hanya itu, kata Djoko, pihaknya juga menyarankan agar SPAM Kota Batam dapat menambah lagi persediaan mobil tangki air untuk masyarakat dalam menghadapi polemik yang ada.
Di sisi lain, dia mendesak agar penambahan jaringan pipa distribusi air dapat digesa.
"Saat ini hanya tersedia 10, seharusnya ditambah lagi 10 agar suplai air bisa terpenuhi. Tidak ada jalan lain untuk membantu suplai sementara dengan menambah mobil tangki air selama revitalisasi berlangsung," katanya. (TRIBUNBATAM.id/Ichwan Nurfadillah)
Suami Istri Tewas di Kamar Kos Kota Batam, Terungkap Pekerjaan Mereka Selama Ini |
![]() |
---|
Polisi di Batam Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Korban Alami Sakit |
![]() |
---|
Mahasiswi Ungkap Beratnya Jadi Guru di Pulau, Ini Respons Wali Kota Batam |
![]() |
---|
Amsakar Jawab Tuntutan Mahasiswa, Ajak Sosialisasi Kesadaran Warga soal Sampah dan Banjir |
![]() |
---|
BEM SI Kepri Nilai Kebijakan Investasi Batam Jauh dari Kepentingan Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.