Pemkab Anambas Ajak Kader Posyandu dan OPD Cegah Stunting

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Kepulauan atau Pemkab Anambas berkomitmen mengatasi persoalan stunting.

Melalui rembuk stunting, Bupati Anambas, Abdul Haris mengajak para kader posyandu, pendamping keluarga serta OPD terkait untuk dapat memperioritaskan pencegahan stunting di masing-masing wilayah.

Menurutnya, dengan rembuk stunting pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan stunting dapat terlaksana secara bersama-sama antar OPD, sektor/lembaga non pemerintahan dan masyarakat.

"Permasalahan stunting menjadi prioritas penting bagi pemerintah dikarenakan masalah ini mempengaruhi kualitas sumber daya manusia," ucapnya, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: WNA Bisa Urus Visa Kunjungan di Imigrasi Tarempa Anambas, Tarifnya Rp 500 Ribu

Ia menyebut, program pengentasan stunting yang menghambat tumbuh kembang fisik maupun mental anak perlu dilakukan secara konvergen, terpadu dan terkoordinasi oleh lintas sektor.

"Pastikan pemantauan secara konvergen atau terpusat, terpadu dan terkoordinasi optimal secara bersama-sama," tuturnya.

Lanjutnya, rapat koordinasi via zoom yang berlangsung setiap minggu juga harus terus dijalankan sehingga terkait perkembangan stunting dapat terus dipantau.

"Bagi para kader Posyandu, layani lah masyarakat dengan setulus hati karena jika kita bekerja dari hati maka semua akan terasa mudah untuk dijalani dan pastinya dengan bersama - sama permasalahan stunting di Anambas dapat diatasi," pungkasnya.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)