Tips Berhenti Merokok untuk Hidup Sehat dari Kadinkes Kepri, Terapkan START

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Mochammad Bisri membagikan tips bagi yang ingin berhenti merokok.

Di antara tips itu, yakni dengan menerapkan metode START.

Menurut Bisri, merokok merupakan salah satu perilaku yang tidak baik.

Sebab, selain membahayakan diri sendiri, juga dapat membahayakan orang lain.

"Membahayakan orang sekitar juga, yang kita kenal dengan perokok pasif. Rokok ini menyebabkan banyak penyakit, seperti hipertensi, kanker, hingga jantung koroner," ujarnya, Rabu (5/4/2023).

Ia pun mengajak masyarakat perokok agar segera berhenti merokok. Itu demi kesehatan tubuh diri sendiri dan orang lain.

Menurut Bisri, walaupun berhenti dari kecanduan merokok bukanlah hal yang mudah, namun hal tersebut dapat dilakukan secara bertahap.

Untuk berhenti dari kecanduan merokok, masyarakat bisa menerapkan START.

Baca juga: Cukai Naik 10 Persen 1 Januari 2023, Berikut Harga Sejumlah Rokok

Dimulai dari Set, yang artinya masyarakat harus terlebih dahulu menetapkan tanggal mulai berhenti merokok.

Kemudian Tell, masyarakat bisa memberitahukan kepada seluruh lingkungan sehari-hari, seperti keluarga dan teman untuk ikut mendukung berhenti merokok.

"Selanjutnya Antisipatif. Merupakan antisipasi dan kenali waktu timbulnya keinginan untuk merokok dan buat rencana untuk menghadapinya," ungkap Bisri.

Selain itu, masyarakat juga bisa melakukan Remove. Artinya jauhkan rokok dari jangkauan anda dan buanglah berbagai peralatan yang dapat mengundang ajakan untuk merokok.

"Yang terakhir Talk. Konsultasikan ke layanan upaya berhenti merokok, bisa melalui 0 800 177 6565 atau juga dapat melakukan konsultasi di klinik UBM terdekat," sebutnya.

Baca juga: 4 Bahaya Vape, Sering Muncul Anggapan Salah di Pengguna Rokok Elektrik

Ia berharap, tips START untuk berhenti merokok ini dapat membantu masyarakat dari kecanduan merokok.

Selain itu, Bisri mengimbau agar perokok menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

"Dan tetap lakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat apabila mengalami gejala penyakit akibat rokok, agar bisa segera mendapatkan penanganan sedini mungkin," sebutnya. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google