Pelajar SMAN 1 Posek Safari Ramadan di Lingga, Sosialisasikan Kurikulum Merdeka

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Safari Ramadan di Lingga tak hanya untuk pejabat Pemerintah saja.

Sejumlah pelajar dan tenaga pendidik SMAN 1 Posek melaksanakan safari Ramadan di Lingga memasuki malam ke-17 bulan suci umat Islam, Jumat (7/4/2023).

Safari Ramadan di Lingga yang mereka lakukan satu di antaranya berlokasi di Masjid Al Muhajirin, Kampung Baru, Desa Posek.

Lokasi yang merupakan wilayah pulau, membuat para pelajar dan tenaga pendidik di sini harus menaiki pompong atau perahu mesin kayu dari Pulau Panjang ke Kampung Baru.

Kepala Desa Posek beserta RW dan RT di Kampung Baru, serta beberapa tokoh masyarakat juga turut menghadiri lawatan siswa dan guru SMAN 1 Kepulauan Posek tersebut.

"Kegiatan ini untuk menjalankan program P5 berupa penanaman karakter religius dalam kurikulum merdeka," kata Kepala SMAN 1 Kepulauan Posek, Sugeng Pujiarto kepada TribunBatam.id, Sabtu (9/4/2023).

Baca juga: Pelajar SMAN 1 Posek Lingga Panen Kacang Panjang Ludes Dibeli Warga

Safari Ramadan di Lingga SMAN 1 Posek dimulai temu ramah dengan masyarakat.

Kemudian dilanjutkan buka puasa bersama.

Setelah salat Magrib, bersama Kepala Desa, diserahkan sumbangan beras bagi 25 warga Kampung Baru dan Kampung Tengah.

”Mengingat kegiatan Safari Ramadan SMAN 1 Kepulauan posek dipusatkan di Masjid Al Muhajirin Kampung Baru, maka warga yang kami data pun yang berasal dari kampung Baru dan kampung Tengah yang dekat dengan masjid," ujar Kades Posek, Azman.

Ia sangat mengapresiasi kegiatan sekolah tersebut dan selalu terbuka jika ingin mengadakan kegiatan lain di wilayahnya.

”Saya secara pribadi mengucapkan terima kasih kepada SMAN 1 Kepulauan Posek atas silaturahminya dan kepeduliannya pada warga kami," ucapnya.

Kegiatan Safari Ramadan di Lingga SMAN 1 Posek ini merupakan agenda perdana sekolah SMA di pulau yang jauh dari Ibukota ini, setelah lima tahun berdiri.

Sebanyak 20 siswa ikut dalam kegiatan tersebut, didampingi para guru dan kepala sekolah.

Baca juga: Kepala Dinas Pendidikan Andi Agung Sebut Kurikulum Merdeka sudah Diterapkan di Kepri

Wakil Kepala Sekolah, Japri menyampaikan, tujuan kegiatan tersebut untuk mengimplementasikan nilai-nilai religius siswa dengan menjalin silaturahmi dan berbagi.

”Dengan demikian, siswa diharapkan memiliki rasa empati terhadap sesama. Apalagi di bulan suci Ramadhan ini," tuturnya.

Dia menuturkan, pihaknya mengarahkan siswa terjun langsung ke masyarakat, agar memiliki pengalaman belajar yang lebih bermakna.

Melalui itu, ke depannya diharapkan memiliki rasa peduli yang tinggi.

"Itulah karakter religius yang sedang kita tanamkan dalam diri siswa," ujarnya.

”Insya Allah program ini akan terus berlanjut dan berkeliling ke seluruh desa yang ada di Kepulauan Posek. Tahun depan agenda kami, di Desa Suak Buaya”, sambungnya.

Japri juga menyampaikan visi misi sekolah dan beberapa program ekstrakurikuler yang ada di SMAN 1 Kepulauan Posek ke warga yang turut hadir di masjid.

Dengan keterbatasan sarana dan prasarana di sekolah, tak menjadi halangan pihaknya untuk terus mendorong terbentuknya karakter siswa.

"Ditambah sekolah kita lulus sebagai Sekolah Penggerak. Output siswa yang sangat kami utamakan. Jangan hanya karena sekolah kami yang berada di Daerah Terpencil cuma lulus secara akademik, para siswa juga harus ditanamkan pendidikan karakter secara masif," terangnya.

Kegiatan safari Ramadan di Lingga SMAN 1 Posek ini diakhiri dengan salat tarawih berjamaah dengan imamnya pelajar SMAN 1 Kepulauan Posek bernama Dayat.(TribuBatam.id/Febriyuanda)