ANAMBAS TERKINI

Anambas Masih Sepi, Warga Banyak Berlebaran ke Luar Pulau

Di Pasar Inpres Tarempa, beberapa pemilik kios terlihat masih sibuk membersihkan area dagangan dan merapikan sejumlah barang.

Editor: Eko Setiawan
TribunBatam.id
Momen Idulfitri 1444 Hijriah di Anambas terasa lengang, sejumlah toko dan warung sembako di kawasan Pasar Inpres Tarempa masih tutup, Selasa (25/4/2023). 

Tribunbatam.id, Anambas - Selama perayaan Idulfitri 1444 Hijriah atau 2023 Masehi suasana perbelanjaan  Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas terasa sepi.

Hingga hari keempat lebaran, kawasan Pasar Inpres Tarempa masih saja tutup dan tidak ada aktivitas transaksi jual beli.

Intensitas kendaraan di pusat kota Tarempa yang sebelumnya ramai hilir mudik, kini lengang bak kota mati.

Dari pantauan Tribunbatam.id, kondisi itu terjadi lantaran tutupnya warung sembako serta bumbu dapur para pedagang.

Di Pasar Inpres Tarempa, beberapa pemilik kios terlihat masih sibuk membersihkan area dagangan dan merapikan sejumlah barang.

Informasi yang dihimpun, para pedagang mulai akan berjulan besok dihari kelima lebaran.

Begitupun sejumlah warung makan terpantau masih tutup dan tidak berdagang.

Terlalu sepinya suasana itu, para pengunjung pasar pun dapat dihitung jari.

Hanya tersisa tiga toko besar dan sejumlah warung kopi di sepanjang Jalan Hangtuah yang masih beroperasi.

Salah seorang warga Tarempa, Tika menjelaskan, tutupnya kawasan Pasar Inpres Tarempa dikarenakan para pedagang pada umumnya masih merayakan hari lebaran.

"Ini udah bagian tradisi di sini bang. Kalau hari besar Idulfitri pasti warung sembako, warung maknan dan pasar pada tutup," ujarnya, Selasa (25/4/2023).

Ia menambahkan, tutupnya sejumlah warung tersebut umymnya berlansung sejak hari pertama hingga hari ketiga lebaran.

"Ya untuk belanja dan cari makan siang biasanya sulit sih. Tapi gimana lagi, ini udah tradisi menghargai teman-teman yang merayakan bang," ungkapnya.

Selain tutupnya pusat perbelanjaan, Tika juga menyebut, lengangnya aktivitas di pusat kota Tarempa karena banyaknya warga yang mudik ke luar daerah.

Kemudian banyak warga Kecamatan Siantan khususnya Tarempa yang merayakan Idulfitri ke rumah kerabat yang ada di pulau.

"Nah kebiasaan lagi warga Anambas itu, kalau dihari lebaran pasti banyak yang liburan ke destinasi wisata, otomatis di pusat kota ini sepi bang," pungkasnya. (nvn)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved