BERITA KRIMINAL
KKB Sering Sebar Informasi Hoaks ke Masyarakat, Pernah Sebut Tembak Mati 16 Anggota TNI
Pernyataan tersebut terkait adanya pemberitaan yang disebarkan oleh KKB. Tentang foto-foto senjata, munisi dan sosok orang yang jadi korban pembunuha
TRIBUNBATAM.id - Ternyata selama ini KKB Sering menyebar narasi hoaks untuk menjadi pembicaran di publik.
Salah satunya yakni menyebar foto-foto senjata hingga amunisinya.
Seperti yang disampaikan olej Kapuspen TNI Laksda TNI Laksmana Pertama TNI Julius Widjojono melalui pres rilis, Kamis (4/5/2023).
"Kita ketahui bersama, KKB sering menyebar informasi hoaks. Kali ini kembali menyebar foto-foto senjata, munisi serta seseorang yang menjadi korban KKB Papua yang diklaim hasil penyerangan terhadap prajurit TNI," ujarnya.
Dikatakan Julius, pernyataan tersebut terkait adanya pemberitaan yang disebarkan oleh KKB.
Tentang foto-foto senjata, munisi dan sosok orang yang jadi korban pembunuhan.
"KKB klaim korban adalah aksi penyerangan kepada Prajurit TNI AD Satgas Yonif R 321/GT di Mugi-Mam Kab. Nduga (15/4/2023) beberapa waktu lalu," katanya.
Lebih lanjut, Julius mengungkapkan bahwa dari yang disebar kali ini saja, KKB mengklaim jumlah Prajurit TNI dari Kopassus yang meninggal 16 orang.
"Namun sesuai data kami yang meninggal 5 orang dari Satgas Yonif R 321/DY. Dari sisi ini saja sudah hoaks . Untuk itu, agar tidak terjadi kesimpang siuran, maka kita perlu identifikasi terlebih dahulu agar bisa dipastikan itu benar atau tidak", ungkap Julius.
Menyikapi kondisi tersebut, menurut Julius Widjojono maka penegakan hukum oleh Tim Gabungan TNI Polri terus dilakukan.
"Sehingga pemberitaan yang dilakukan oleh gerombolan KKB itu dapat diperoleh kepastian dan semua klaim dari KST kelompok Egianus Kogoya perlu dipertanggungjawabkan."
“Kami harap kepada semua pihak, untuk tidak selalu mempercayai narasi pemberitaan yang disampaikan oleh gerombolan KKB dan simpatisannya, karena pola-pola teroris memang seperti itu” tandasnya.
Sosok Mayjen TNI Izak Pangemanan
Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono menunjuk Mayor Jenderal TNI Izak Pangemanan sebagai Pangdam XVII/Cendrawasih.
Dia menggantikan pejabat sebelumnya yakni Mayjen Muhammad Saleh Mustafa.
Berikut profil dan biodata Mayjen TNI Izak Pangemanan dilansir dari Wikipedia.
Pangdam yang baru tersebut merupakan pria kelahiran Manado, Sulawesi Utara pada 6 Maret 1969.
Perwira tinggi TNI AD yang berumnur 54 tahun itu menjabat Panglima Kodam XVII/Cenderawasih sejak 27 April 2023.
Izak Pangemanan besar dari Korps Baret Merah, Pasukan Kopassus.
Sebelum menjabat sebagai dam XVII/Cenderawasih, Izak Pangemanan perrnah menjabat sebagai Danyon 32 Grup 3 Kopassus.
Kemudian Wadan Grup 3 Sandha Kopassus, hingga Dangrup 3/Sandha Kopassus.
Izak, merupakan lulusan Akmil tahun 1990 ini dari kecabangan Korps Perhubungan dan selanjutnya mengikuti kecabangan Infanteri (Kopassus).
Jabatan terakhir Jenderal bintang dua ini adalah Kepala Staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III.
Untuk riwayat penugasannya sebagai berikut:
• Satgas IX Tim-Tim (1992)
• Satgas XII Tim-Tim (1995)
• Satgas Tribuana IX Irian Jaya (2001)
• Satgas Tribuana Irian Jaya (2002)
• Satgas Manise-2 Maluku (2004)
• Satgas BAN-5 Papua (2008)
• Satgas BAN-10 Papua (2012)
• Satgas BAN-11 Papua (2013)
• Korda Papua (Kemhan) (2015)
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul KKB Papua Klaim Tembak 16 Prajurit Hingga Meninggal, Kapuspen TNI: KST Kerap Sebar Narasi Hoaks
Gadis Remaja Ditembak Pelaku Curanmor, Korban Dilarikan ke Rumah Sakit, Pelaku Diburu Warga |
![]() |
---|
Dua Pekerja Sadap Karet Dianiaya Secara Brutal, Satu Korban Tewas Dengan Sejumlah Luka Sayatan |
![]() |
---|
Masuk Rumah Tetangga Diam-diam, Pria Ini Rudapaksa Mama Muda Ketika Suami Korban Tak Ada di Rumah |
![]() |
---|
Terungkap Sosok Ibu Buang Bayi, Ternyata Seorang Mahasiswi, Disuruh Kekasih Gugurkan Kandungan |
![]() |
---|
Pegawai ASN PPPK Tertangkap Tangan Curi Kotak Amal, Nasibnya Diujung Tanduk, Kini Terancam Dipecat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.