BERITA KRIMINAL

12 Santri Dicabuli Guru Ngaji, Ketahuan Karena Salah Satu Korban Hamil

Ternyata korban yang hamil ini sempat dinikahi dan tak berselang lama dinikahkan oleh pengurus RW setempat, terduga pelaku AR, diamuk masa yang geram.

Editor: Eko Setiawan
Kompas.com/ Ericssen
Ilustrasi guru ngaji lakukan pencabulan terhadap 12 santrinya. 

"Pas Kapolsek datang, pelaku langsung dibawa diamankan, untuk mengindari amukan dari warga. Setelah itu warga bubar, terus perwakilan dari korban mendatangi Polsek," ujar dia.

Esok hari, kata Supriatna, pihaknya bersama korban, sekitar 6 orang, langsung melaporkan ke Polresta Bandung.

Disusul kemudian keesokannya lagi datang dari Kemensos ke lokasi TKP. 

"Mereka melakukan pendataan dan memberikan bantuan kepada para korban. Kemudian Kemensos meminta korban, untuk kembali ke Polresta Bandung untuk melaporkan," tuturnya.

Supriatna membenarkan, terduga pelaku merupakan guru ngaji.

"Pelaku sudah mengajar sekitar 5 sampai 6 tahunan di sini. Kegiatannya menjadi guru ngaji dan Panwas Desa," katanya.

Supriatna mengatakan, terduga pelaku melakukan aksinya di rumahnya, bahkan rumah itu katanya dibuatkan oleh pak RW. 

"Mungkin supaya guru ngajinya tentram, karena tidak ada rumah, dibikinkan sama pak RW," katanya.

Pihak desa saat ini, kata dia, akan terus mendampingi para korban, seperti sebelumnya turut membantu membuat laporan ke polisi. 

"Kami juga bersama kecamatan, hingga Kemensos, otomatis melakukan pendampingan pemulihan psikologi bagi korban," katanya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul BIADAB, Guru Ngaji Cabuli 12 Muridnya yang Masih Anak-Anak, Bahkan Ada yang Sampai Hamil

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved