Kemenag Protes Saudi Airlines Setelah Jemaah Haji Tak Diberi Makan Hingga Malam
Kemenag melayangkan protes keras ke Saudi Airlines setelah mengetahui jemaah haji mayoritas lansia tak mendapat makan hingga malam hari.
TRIBUNBATAM.id - Kementerian Agama (Kemenag) RI melayangkan protes ke pihak Saudi Airlines.
Protes ini terkait penerbangan jemaah kloter empat dari Bogor yang delay hingga calon jemaah haji yang mayoritas lansia tak mendapat makan sejak siang.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam mengatakan, maskapai itu membiarkan para jemaah haji kelaparan dengan tidak memberi makan dan minum.
"Kami menyayangkan hal ini terjadi. Bahkan, saat itu tidak ada pihak Saudia Airlines yang berkoordinasi dengan pihak embarkasi. Kami tahu belakangan dan langsung protes," kata Ajam, dikutip dari keterangannya, Jumat (26/5/2023).
Ajam sendiri mengaku permintaan maaf sudah disampaikan oleh maskapai Saudi Airlines.
Namun, ia berharap hal itu tidak hanya sekadar permintaan maaf.
Kompensasi kepada jemaah calon haji sebagai pihak yang dirugikan seharusnya diberikan oleh mereka.
"Kami sudah menerima surat permohonan maaf, tapi kami berharap Saudi Airlines tidak sekadar meminta maaf. Kompensasi kepada jemaah, harus diberikan. Jangan sampai peristiwa semacam ini terjadi lagi. Termasuk penyediaan snack, makanan, bahkan kompensasi berupa ganti rugi sebesar Rp 300.000 kalau keterlambatan lebih dari 240 menit," sambung dia.
Ajam menyampaikan, pergantian uang ganti rugi itu sudah sepatutnya dilakukan karena hal tersebut sudah diatur dalam Undang-Undang Penerbangan Pasal 146.
Hal itu disebutkan ketika jadwal terbang mengalami keterlambatan, pihak maskapai harus bertanggung jawab atas kerugian yang diderita oleh penumpang.
Kecuali jika keterlambatan disebabkan oleh faktor cuaca dan teknis operasional.
Nasib malang menimpa jemaah haji 2023 kloter empat dari Kabupaten Bogor, Jawa Barat, yang berkumpul di Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi.
Sebab, sejumlah kejadian yang kurang mengenakkan sudah mereka alami sebelum tiba di Tanah Suci.
Hal tersebut lantas membuat sejumlah jemaah mengeluh dan merasa kecewa dengan perjalanan ibadah haji mereka.
Pesawat delay Jemaah kloter empat ini dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi menggunakan maskapai penerbangan Saudi Airlines pada Kamis (25/5/2023) pukul 14.00 WIB.
Kemenag Anambas Tindaklanjuti Program Nikah Massal, Bakal Beri Peluang Bagi Pasangan Nikah Tak Resmi |
![]() |
---|
Sejumlah Pasangan di Bintan Belum Punya Buku Nikah, Kemenag Cari Solusinya |
![]() |
---|
Wacana Nikah Massal Gratis Nasional, Kemenag Natuna Masih Tunggu Juknis |
![]() |
---|
Lebaran Yatim dan Difabel, Kemenag Batam Ajak Masyarakat Peduli Kelompok Rentan |
![]() |
---|
Penyidik Temukan Kejanggalan, Indonesia Gandeng FBI Usut Ancaman Bom di Pesawat Haji Saudi Airlines |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.