Simak Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Restorasi Motor dan Estimasi Biayanya

Pertimbangan dana untuk beli sparepart, termasuk hal yang perlu diperhatikan sebelum pecinta otomotif lakukan restorasi motor

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Ronnye Lodo Laleng
Owner Maimenic 77 Batam Motor Center (BMC) Seraya Batam, Yohanes Ignasia saat sedang melakukan restorasi sepeda motor Yamaha RX-King, baru-baru ini 

Apabila ingin melakukan restorasi secara menyeluruh, maka konsekuensinya harus mengganti seluruh alat yang dibutuhkan dan itu membutuhkan uang yang banyak.

"Untuk mencari sparepart itu tidak mudah. Apalagi baut-baut juga cukup sulit," jelasnya.

Jangan lupa dengan pembongkaran dan perakitan. Sebelumnya harus dipastikan apakah sparepart yang hendak diganti sudah lengkap atau tidak.

Baca juga: Ucok Baba Acungkan Jempol Setelah Modifikasi Mobil Pemberian Raffi Ahmad

Jangan sampai setelah bongkar masih ada beberapa sparepart yang belum lengkap. Itu juga akan jadi masalah.

Karena pada intinya itu semua akan menggangu pekerjaan nantinya.

Yohanes mengatakan selain sparepart, menentukan jenis cat dan campuran serta cara melakukan cat juga harus diperhatikan betul.

Restorasi satu sepeda motor membutuhkan waktu yang cukup lama. Ya kurang lebih satu bulan.

"Waktu satu bulan itu sudah mencakup pencarian sparepart, bongkar pasang hingga cat," ungkapnya.

Sejauh ini yang cukup lama adalah onderdilnya. Pasalnya terkadang harus pesan dari luar Batam.

Soal biayanya cukup terjangkau. Dengan Rp 3 juta motor kesayangan anda sudah bisa dilakukan restorasi.

"Rp 3 juta adalah biaya bongkar pasang. Sementara untuk onderdil atau sparepart beli sendiri atau disiapkan oleh pemilik motor," ungkapnya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved