KESEHATAN

CATAT Ini 5 Jenis Penyakit Kelamin Belum Ada Obatnya

Hingga kini terdapat beberapa penyakit kelamin yang belum ada obatnya yang menular dari hubungan genital di mana salah satu pihak sudah terinfeksi

tabloid nova
Ilustrasi - Hingga kini terdapat beberapa penyakit kelamin yang belum ada obatnya yang menular dari hubungan genital di mana salah satu pihak sudah terinfeksi 

TRIBUNBATAM.id - Hubungan seksual adalah kebutuhan jasmani setiap orang.

Tetapi, perlu diingat bahwa hubungan seks tak bisa dilakukan sembarang apalagi sering berganti-ganti pasangan.

Sebab, terdapat beberapa penyakit berbahaya yang bisa disebabkan dari hubungan sekskual.

Tak cuma berbahaya, penyakit yang disumbangkan dari kontak genital beberapa di antaranya tak ada obatnya.

Seperti kata Dr Neha Bothara, beberapa jenis penyakit kelamin tidak memiliki obat khusus dalam dunia medis.

Sebagai konsultan obstetri dan ginekologi dari RS Hiranandani Vashi-A Fortis Network Hospital, ia mengatakan sehingga metode dan cara mengatasinya masih berdasarkan gejala yang muncul oleh penderita.

Di bawah ini adalah beberapa penyakit kelamin yang belum ada obatnya, sebagaimana dilansir dari laman kompas.com.

1. Human immunodeficiency virus (HIV)

Penyakit menular seksual yang paling terkenal dan ditakuti adalah HIV.

Selama beberapa tahun perakhir, perawatan lanjutan, pengobatan jangka panjang dan terapi antiretroviral telah terbukti memperbaiki kondisi pasien yang terinfeksi.

Perawatan ini dapat membantu mencegah pertumbuhan dan penyebaran virus sambil mempertahankan sistem kekebalan yang kuat.

Baca juga: 6 Aktivitas Sehari-hari Berpotensi Tularkan Penyakit Kelamin

Baca juga: Penyakit Menular, Ini Ciri-ciri Batuk TBC atau Bukan dan Cara Megobatinya

Selain itu, pengobatan tersebut dinilai dapat membantu mencegah perkembangan AIDS dari HIV.

Sayangnya, sederet pengobatan tersebut masih belum lengkap untuk mengatasi HIV secara keseluruhan.

2. Herpes simplex virus (HSV)

Infeksi virus yang disebut HSV dapat menyebar melalui kontak genital-seksual serta fomites dan cara lainnya.

Infeksi herpes dapat bertahan dalam waktu yang lama di dalam tubuh dan biasanya dimulai dengan infeksi baru, kemudian sembuh dan ruam terkadang muncul lagi.

Faktanya virus herpes ini tidak benar-benar pergi dari tubuh penderitanya, penyakit yang datang pada waktu berikutnya cenderung lebih ringan dan biasanya berjarak jauh.

Tujuan utama dari pengobatan yang telah dilakukan hingga kini adalah untuk mengontrol rasa sakit dan gejala herpes yang menimbulkan ketidaknyamanan.

Tetapi belum ada obat yang ditemukan untuk mengatasi masalah ini sampai benar-benar pulih.

3. Human papillomavirus (HPV)

Infeksi HPV juga berlangsung lama. Setelah pasien terkena infeksi HPV, kebanyakan pria atau wanita mengembangkan respons kekebalan terhadap infeksi tersebut, yang kemudian membuangnya dari tubuh.

Baca juga: 38 Warga Natuna Terjangkit HIV, Dinkes Bagi Tips Cegah Penyakit Menular Seksual

Baca juga: Gejala Flu Tomat, Penyakit Menular Serang Anak Usia di Bawah Lima Tahun

Namun pada segelintir orang, infeksi virus mungkin terus ada selama beberapa tahun berikutnya, yang memicu perubahan lokal pada mukosa servis yang pada gilirannya memicu kanker serviks.

"Segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat dalam mengatasinya," kata dokter Bothara.

4. Virus hepatitis

Hepatitis B dan Hepatitis C adalah dua bentuk virus hepatitis yang ditularkan secara seksual.

Kedua infeksi ini setelah tertular tidak dapat disembuhkan.

Hepatitis B dan C bisa memicu peradangan hati pada jangka panjang, sirosis dan akhirnya dapat memicu kanker hati.

5. Infeksi virus zika

Infeksi virus Zika paling sering ditularkan melalui nyamuk, tetapi juga dapat menular melalui kontak seksual.

Komplikasi virus Zika ini yang cukup ditakuti adalah memicu kelainan bawaan pada janin jika infeksi terjadi selama masa kehamilan.

Baca juga: Mengenal Virus Monkey B, Penyakit Menular yang Bisa Sebabkan Kematian

Baca juga: Penyakit Mematikan, Ini Jenis Stroke dan Penyebabnya yang Jangan Disepelekan

.

.

.

(TRIBUNBATAM.id)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved