BATAM TERKINI

Kondisi Terbaru Lahan Pemakaman Covid-19 di Batam, Sudah Terisi Seribuan Makam Baru

Lokasi pemakaman itu untuk mengakomodir keterbatasan lahan pemakaman yang ada. TPU yang sebelumnya difokuskan untuk jenazah covid-19 kini mulai dialih

|
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id/Beres
Petugas menggali liang kubur di pemakaman di TPU Sei Temiang Sekupang Batam  

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Lokasi pemakaman covid-19 di TPU Sei Temiang, kini mulai digunakan menjadi tempat pemakaman umum untuk umat muslim.

Perairan lokasi pemakaman itu untuk mengakomodir keterbatasan lahan pemakaman yang ada. TPU yang sebelumnya difokuskan untuk jenazah covid-19 kini mulai dialihkan untuk jenaza umum. 

Bahkan, lahan pemakaman baru yang luasnya sekitar dua hektare ini sudah terisi seribuan makam baru. 

Yayasan Khairul Uma Madani selaku pengelolah pemakaman umat Muslim sebut lahan tambahan pemakaman umum ini belum juga ideal untuk solusi jangka panjang. Layanan pemakaman yang tiap hari rata-rata diatas lima jenazah tentu akan habis dalam kurun waktu dua sampai tiga tahun ke depan. 

"Sudah seribuan yang terisi semenjak lahan itu dijadikan lokasi pemakaman umum. Luasnya sekitar dua hektare dan mungkin bertahan dua sampai tiga tahun," kata sekretaris Yayasan Khairul Uma Zailani, Selasa (4/7).

Lahan lain disekitarnya memang masih ada namun, belum dialokasikan sebagai lokasi pemakaman, sehingga pengelolah hanya mengolah lahan pemakaman Covid-19 yang dialokasikan sebagai lahan pemakaman umum tadi. 


"Tapi untuk saat ini layanan pemakaman berjalan dengan aman dan lancar karena memang lahan Covid-19 masih cukup luas. Untuk kedepannya lagi nanti baru kita bahas lagi dengan Pemko," kata Zailani. 

Sebagai pemberitahuan layanan pemakaman umum untuk umat Muslim di Seitemiang saat ini wajib menggunakan nisan warna hijau. (TRIBUNBATAM.id/bereslumbantobing)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved