KARIMUN TERKINI
Bupati Karimun Ungkap 6 Poin Penyebab Gas 3 Kg Langka
Kelangkaan gas elpiji 3 kg di Karimun jadi perhatian Bupati. Ia mengungkap enam poin penyebabnya.
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengungkap penyebab kelangkaan gas elpiji 3 kilogram di daerahnya.
Kondisi itu terungkap dalam rapat koordinasi yang menghadirkan lima perusahaan penyalur gas elpiji 3 kilogram di ruang rapat Cempaka Putih, kantor Bupati Karimun beberapa waktu lalu.
Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, ada beberapa faktor permasalahan atau kondisi gas elpiji di Pulau Karimun saat ini.
Dalam rakor iti terungkap terdapat 475 pangkalan gas elpiji tiga kilogram yang tersebar di Kabupaten Karimun secara keseluruhan.
Rinciannya 338 pangkalan di Pulau Karimun, serta 137 pangkalan di luar Pulau Karimun.
Baca juga: Intip Cara Membuat Gas Elpiji Tidak Boros, Masak Jadi Lebih Hemat
Sementara, kouta elpiji tahun ini sebanyak 5.356 metrik ton (MT).
Hingga Agustus sudah terealisasi sebanyak 1.509.800 tabung atau 4.529,400 MT.
Sehingga masih ada sisa kuota sebanyak 827 MT.
Sedangkan kebutuhan rata-rata per bulan sebanyak 188.725 tabung atau 566,175 MT.
"Sehingga sering terjadi kelangkaan atau kekosongan di pangkalan sehingga masyarakat sering mengeluh akan situasi ini," ujar Bupati Aunur Rafiq, Jumat (8/9/2023).
Adapun kebutuhan nyata pada tahun ini sebanyak 6.794,100 MT, artinya masih kekurangan sebanyak 1.438,100 MT.
Bupati Karimun Aunur Rafiq menambahkan, tidak meratanya penyaluran gas elpiji yang di distribusikan itu juga mengalami kendala sehingga menyebabkan terjadinya panic buying.
Baca juga: Harga Telur Ayam di Karimun Turun, Daging Ayam Naik Rp 4 Ribu per Kg
Adapun penyebab tersebut di antaranya, pertama jumlah usaha mikro semakin meningkat sehingga kebutuhan gas elpiji juga meningkat drastis.
Kedua, peningkatan nilai modal usaha yang menjadi kategori usaha mikro tapi masih menggunakan elpiji tiga kilogram yang notabene disubsidi oleh pemerintah.
Ketiga, masyarakat kategori mampu juga ikut menikmati gas elpiji bersubsidi.
Polres Karimun Gelar Focus Group Discussion, Berharap Karimun Tetap Kondusif |
![]() |
---|
Bea Cukai Tanjungpinang Lakukan Pemusnahan Barang Ilegal, dari Rokok Hingga Sex Toys |
![]() |
---|
Polemik Dualisme Kepemimpinan, PWI Karimun Dukung Keputusan Pusat |
![]() |
---|
Bea Cukai Karimun Paparkan Capaikan Kinerja Periode Januari-Mei 2025, Ini yang Paling Menonjol |
![]() |
---|
Festival Olahraga Series II se-Kabupaten Karimun Resmi Ditutup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.