Destinasi Wisata Bukit Bintang di Natuna, Suguhkan View Hutan hingga Laut Lepas

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Natuna memiliki banyak destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Kebanyakan destinasi wisata tersebut juga menyuguhkan pemandangan alam yang sayang untuk dilewatkan.

Pemandangan alam ini satu di antaranya bisa disaksikan dari Cafe Bukit Bintang di kaki Gunung Ranai.

Hamparan hutan, pemukiman warga, Masjid Agung Natuna hingga lautan lepas terlihat begitu indah dari lokasi ini.

Pemandangan ini pun cukup memanjakan mata pengunjung yang datang.

Banyak di antara mereka betah berlama-lama di tempat ini sambil menikmati air kelapa muda, ditambah hembusan angin sepoi-sepoi.

Keindahan alam dari lokasi ini tidak hanya dapat disaksikan saat siang hari, namun pada malam hari juga terlihat lebih menarik.

Baca juga: Pulau Akar Destinasi Wisata di Natuna, Kaya Batuan Basal Usia Ratusan Juta Tahun

Cahaya lampu pemukiman warga, Masjid Agung Natuna dan juga kapal-kapal nelayan terlihat seperti gerombolan kunang-kunang.

Dimana cahaya lampu dari pemukiman warga, Masjid Agung Natuna, lampu jalan dan bahkan lampu dari kapal lengkong (kapal ikan) yang tengah menangkap ikan di laut terlihat jelas.

Meski baru, wisata buatan yang dibuka oleh Aim, warga Ranai Darat ramai dikunjungi masyarakat saat sore hingga malam hari, terutama saat hari libur.

"Alhamdulillah mulai ramai dikunjungi warga," ujar Aim kepada Tribunbatam.id, di Objek Wisata Bukit Bintang di Gunung Ranai, Kecamatan Bunguran Timur, Natuna, Kamis (28/9/2023).

Menurut Aim, objek wisata ini menyuguhkan udara yang sejuk dengan pepohonan yang hijau serta pemandangan Kota Ranai, Pulau Senua dari ketinggian akan memanjakan sejauh mata memandang.

Akses ke Lokasi

Wisata ini terletak di kaki Gunung Ranai tepatnya di kelurahan Ranai Darat.

Untuk sampai ke sini, dapat diakses menggunakan kendaraan bermotor roda dua dan empat sekitar 30 menit dari pusat kota Ranai.

Dari perempatan Masjid Jamik Kota Ranai berjalan menuju Jalan Jenderal Sudirman terus menuju jalan HR Soebrantas.

Saat sampai di pertigaan Mesjid Ibnu Salim, Ranai Darat bisa mengambil jalur kanan terus sampai ke simpang arah air terjun Gunung Ranai.

Dari sana terus mengikuti jalan ke arah kanan, saat bertemu surau ke arah kiri mengikuti jalan aspal, setelah melalui perjalanan sekitar 15 menit kita akan sampai di Bukit Bintang.

Tersedia Jajanan

Objek wisata yang dikelola Aim ini ternyata bukan hanya menyuguhkan pemandangan yang elok, tetapi juga tersedia jajan dan makan ringan.

Cafe yang dibuka Aim menyediakan makanan dan minuman.

Baca juga: Air Terjun Gunung Hiu Jadi Destinasi Wisata di Natuna dan Daya Tarik Wisata Kepri

Untuk yang beragama Islam di sana juga tersedia musaala dengan sumber air yang sangat melimpah dari Gunung Ranai.

Apabila malam hari, kita akan disuguhkan dengan pemandangan lampu-lampu dari bangunan yang berada di Kota Ranai dan sekitarnya, seakan-akan kita berada di negeri di atas awan.

Saat ini sedang dibangun jalan tembus yang nantinya akan menyambungkan jalan di Ranai Darat dan Sepempang.

Aim mengatakan bahwa, ia akan terus melengkapi wahana dan prasarana di sana.

"Kedepan nanti kami akan buat beberapa ikon, sebagai latar belakang saat para pengunjung berfoto di sini," ujarnya.

Dia juga mempersilahkan masyarakat untuk menikmati tempat wisatanya namun tetap menjaga kebersihan maupun kenyamanan pengunjung lainnya.

Plt Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Luki Zaiman Prawira menyambut baik kehadiran obyek wisata Bukit Bintang di Natuna ini.

"Silakan datang dan nikmati pemandangan alam yang indah dari lokasi ini," ujarnya. (Tribunbatam.id/Muhammad Ilham)