TANJUNGPINANG TERKINI
Harga Cabai di Tanjungpinang Naik 5 Kali Dalam Sebulan, Pedagang Ungkap Sebabnya
Harga cabai di Tanjungpinang diungkap pedagang Pasar Bintan Center. Kenaikan bahkan terjadi setidaknya lima kali dalam sebulan.
TRIBUNBATAM.id,TANJUNGPINANG - Harga cabai di Tanjungpinang semakin pedas menggigit.
Seorang pedagang di Pasar Bintan Center mengungkap jika kenaikan harga cabai di Tanjungpinang setidaknya terjadi setidaknya hingga lima kali dalam sebulan.
Kini harga cabai di Tanjungpinang tembus Rp 100 ribu per kilogramnya.
Cabai yang mahal ini terjadi pada cabai rawit Thailand atau cabai setan.
Sebelum harganya mahal, cabai setan semula dijual Rp 54 ribu, kemudian naik menjadi Rp 62 ribu, lalu Rp 70 ribu.
Hanya berselang sehari harga cabai di Tanjungpinang jenis ini kembali naik 78 ribu, kemudian Rp 85 ribu.
Bahkan kini harganya tembus Rp 100 ribu per kilogram.
Reni, seorang pedagang cabai mengatakan, mahalnya harga cabai sudah terjadi hampir satu bulan.
Menurutnya mahalnya harga cabai ini terjadi pada cabai setan.
Cabai setan biasanya banyak dibeli oleh pedagang ayam geprek dan pecel lele.
Semula mereka bisa memborong hingga 3 kilogram, kini terpaksa membeli sebanyak 1 kilogram.
“Agak berkurang sekarang yang beli, apalagi stok cabai setan kita juga sedikit, harganya memang mahal tapi cepat juga habisnya,” kata Reni.
Reni juga menjual cabainya dengan berat bervariasi. Pembeli bisa membeli per ons, setengah kilogram dan 1 kilogram.
Untuk per ons nya Reni menjual Rp 11 ribu.
Sedangkan jika beli 1 kilogram Rp 100 ribu.
Warga Tanjungpinang Nilai Bantuan Sembako dari Dinsos Kepri Sangat Membantu |
![]() |
---|
Kelakuan Aneh Remaja di Tanjungpinang Bikin Geram Warga, Berfoto Ditengah Jalan Saat Tengah Malam |
![]() |
---|
Sekretaris Komisi II DPRD Kepri Wahyu Wahyudin Dorong Produk UMKM Makanan Dibebaskan dari Pajak |
![]() |
---|
Perbaikan Jalan Pelabuhan Kuala Riau Tanjungpinang Segera Dilakukan, Telan Anggaran Rp 4,5 Miliar |
![]() |
---|
Mahasiswa Butuh Waktu 5 Jam Sampaikan Tuntutan di Depan Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.