156 Mahasiswa Universitas Universal Diwisuda, Ada 11 Orang Jadi Wisudawan Terbaik
Sebanyak 156 mahasiswa Universitas Universal akhirnya berhasil menuntaskan masa studinya. Kini mereka pun akhirnya diwisuda.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebanyak 156 mahasiswa Universitas Universal menuntaskan masa studinya. Mereka pun akhirnya diwisuda.
Proses wisuda periode November berlangsung di Ballroom Hotel Harmoni One Batam Center, Sabtu (4/11/2023) lalu. Tak hanya wisudawan, para orang tua, kerabat juga turut meramaikan acara tersebut.
Layaknya tuaian keberhasilan, para pengunjung yang datang membawa beragam hadiah, mulai dari bunga, kado hingga lainnya.
Acara wisuda itu dipimpin Rektor Universitas Universal, Dr. Techn. Aswandy, M.T, disaksikan Kepala LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma, SH, M.Pd bersama para senat Universitas Universal.
Serangkaian prosesi wisuda pun berlangsung. Dengan bangga Rektor Techn mengumumkan acara wisuda tahunan ini merupakan akhir dari pencapaian akademik para wisudawan.
“Acara ini dirancang untuk merayakan pencapaian akademik para wisudawan, menyoroti dedikasi mereka, dan membawa kebahagiaan bagi wisudawan, keluarga dan almamater,” ujar Rektor Universitas Universal itu.
Ia melanjutkan, acara wisuda adalah suatu momentum penting yang menandai peralihan penting dalam kehidupan wisudawan.
Lantas ia pun mengucapkan selamat kepada para mahasiswa yang baru saja diwisuda. Ia juga berpesan agar mahasiswa lulusan Universitas Universal kedepan dapat mengharumkan nama almamater lewat capaian prestasi yang ditorehkan.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala LLDIKTI Wilayah X, Afdalisma, SH, M.Pd menyampaikan sambutan singkat. Acara pengambilan gelar bagi wisudawan dari berbagai program studi, penghargaan kehormatan bagi mereka yang telah mencapai prestasi akademik yang luar biasa, dan pengumuman wisudawan terbaik.
“Ini adalah kesempatan yang luar biasa untuk merayakan pencapaian akademik dan menghargai kerja keras para wisudawan selama bertahun-tahun di lingkungan Universitas Universal,” katanya.
Dalam acara ini, terdapat beberapa kegiatan yakni pidato mengenai kesan dan pesan selama menimba ilmu di UVERS oleh wisudawan Witri Febri Yani dari prodi Seni Tari.
Kemudian pidato perwakilan orang tua/wali yang disampaikan orang tua wisudawan Wisnu Muliadi dari prodi Teknik Informatika.
Dan terakhir ada penampilan solo vocal oleh wisudawan Heni Octaviana dari prodi Seni Musik.
Pada acara wisuda kali ini, Universitas Universal meluluskan sebanyak 156 wisudawan yang berasal dari lima fakultas dan 10 program studi.
Terdapat 11 wisudawan terbaik yang berhasil meraih IPK tertinggi. Fakultas Bisnis menyumbangkan dua wisudawan terbaik yakni Felicia dengan IPK 3.94 dan Michelle Angelina Halim dengan IPK 3.98.
Kemudian Yelly Christiani dari Fakultas Pendidikan, Bahasa dan Budaya dengan IPK 3.98. Selanjutnya Fakultas Komputer menyumbangkan empat wisudawan terbaik yakni Susanti Thang dengan IPK 3,94, Windy dengan IPK 3.94, Ezekiel Agatan Lie dengan IPK 3.89 dan Geovaldo Reggie Yunarfi dengan IPK 3.97.
Fakultas Seni memiliki dua wisudawan terbaik yaitu Hendri dengan IPK 3.90 dan Witri Febri Yani dengan IPK 3.81.
Terakhir, Fakultas Teknik menyumbangkan dua wisudawan terbaik yakni Sanrio Febry Lopenzo dengan IPK 3.88 dan Natasiah Wiliani dengan IPK 3.86.
Cerita Michelle Raih IPK 3.98
Beberapa wisudawan terbaik pemuncak dengan IPK tertinggi, termasuk Michelle Angelina Halim dengan IPK 3.98, mengaku senang dan bahagia.
Michelle Angelina Halim sapaan akrab Angel, mengaku puas dengan kerja kerasnya setelah 4 tahun menempuh pendidikan akhirnya kini menyandang gelar sarjana.
“Saya sangat senang, saya telah berproses secara tidak langsung saya sudah ditempah dan berhasil,” ungkap Angel penuh rasa bangga.
Pagi itu Angel masih tampak mengenakan jubah, topi toga nya masih menempel di kepala. Dengan wajah sumringah, ia menjadi perhatian rekan sesama wisudawan.
Berhasil menamatkan S1-nya, bagi Angel butuh perjuangan dan kerja keras. Apalagi disamping ia menjalani masa studi, Angel juga memiliki pekerjaan sampingan, ia juga aktif di beberapa organisasi.
Gadis keturunan Tionghoa ini mengaku pendidikan menjadi hal penting bagi dirinya. Bahkan, setelah lulus sarjana ia berencana ingin melanjutkan studi S2.
“Setelah tamat ini, kedepan saya berencana ingin melanjutkan studi S2 saya,” katanya.
Ia pun berpesan kepada para juniornya, agar menikmati proses demi proses saat Kuliah.
“Kuliah itu dibawa enjoy saja, dan santai, sehingga tak ada beban dalam prosesnya. Semoga buat teman-teman dan junior saya terus semangat,” tuturnya. (TRIBUNBATAM.ID/bereslumbantobing)
Aksi Begal di Taman Kolam Batam Centre Viral, Warga Minta Ada PJU dan Patroli Rutin di TKP |
![]() |
---|
Sagulung Batam Darurat Sampah, Warga Keluhkan TPS hingga Pengangkutan Sampah Tak Maksimal |
![]() |
---|
Berawal dari Jogging, Remaja 18 Tahun di Batam Masuk Bui Karena Cabuli Siswi SMA |
![]() |
---|
Komando RDP di Komisi I DPRD, Bahas Biaya Aplikasi hingga Penjemputan di Punggur |
![]() |
---|
Tiga Lokasi Kampung Nelayan Merah Putih di Batam, Pembangunan Ditarget Rampung Akhir 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.