OTOMOTIF

Tips Merawat Mobil saat Musim Hujan, Perhatikan Sistem Rem dan Kelistrikan

Air hujan dapat mempengaruhi performa dan fitur kendaraan mobil karena adanya dampak negatif yang mungkin timbul dari paparan terhadap elemen air.

Radityo Herdianto
Ilustrasi berkendara di musim hujan. Begini cara merawat mobil di musim hujan. 

TRIBUNBATAM.id - Pemilik mobil sudah sepatutnya melakukan perawatan terhadap kendaraan pribadinya.

Perawatan mencakup interior, eksterior, spare part hingga oli dan lainnya.

Ini dilakukan agar meminimalisir kerusakan, sehingga mobil dapat digunakan dengan aman dan nyaman.

Apalagi perawatan di musim hujan, sangat penting dilakukan.

Hal ini terkait dengan dampak air hujan terhadap komponen pada mobil.

Air hujan dapat mempengaruhi performa dan fitur kendaraan mobil karena adanya dampak negatif yang mungkin timbul dari paparan terus-menerus terhadap elemen-elemen air.

Sebaiknya, Anda perlu melakukan perawatan setelah menggunakan mobil Anda untuk menerjang hujan.

Baca juga: Waspadai Musim Hujan, Begini Tips Merawat Mobil Listrik agar Tidak Cepat Rusak

Baca juga: Cara Merawat Cat Mobil Tetap Kinclong tak Mudah Pudar, Berikut Tipsnya

Alasan mobil perlu perawatan saat musim hujan 

Beberapa alasan utama mengapa air hujan perlu diperhatikan dan diantisipasi dalam perawatan mobil meliputi:

  • Korosi (Karatan): Air hujan mengandung oksigen dan senyawa-senyawa lain yang dapat mempercepat proses korosi pada bagian logam di mobil, terutama pada bagian-bagian yang tidak dilapisi dengan perlindungan anti-korosi. Karatan dapat merusak struktur kendaraan dan mengurangi umur pakai komponen-komponen tertentu.
  • Ban dan Kaki-kaki: Air hujan dapat membuat jalanan menjadi licin, meningkatkan risiko aquaplaning, di mana ban kehilangan kontak dengan permukaan jalan. Selain itu, air hujan dapat mempercepat keausan pada ban dan komponen kaki-kaki karena adanya kotoran dan partikel lain yang terbawa oleh air. Sistem Listrik: Air hujan dapat merusak sistem listrik mobil jika air masuk ke dalam komponen seperti alternator atau starter. Ini dapat menyebabkan korsleting dan kerusakan serius pada komponen listrik, mempengaruhi kinerja kendaraan.
  • Pelumas dan Cairan-Cairan Kendaraan: Air hujan dapat mencampur dengan pelumas dan cairan-cairan lain di mobil. Ini dapat mengurangi efektivitas pelumas dan menyebabkan berbagai masalah pada mesin dan sistem lainnya.
  • Interior Kendaraan: Kebocoran air ke dalam kabin mobil dapat merusak interior, seperti karpet, jok, dan komponen lainnya. Selain itu, kelembaban dapat menciptakan lingkungan yang kondusif untuk pertumbuhan jamur dan bakteri di dalam kendaraan. Untuk mengatasi dampak air hujan pada performa dan fitur mobil, perawatan berkala sangat diperlukan.

Baca juga: Tips Aman Parkir Mobil agar Terhindar Pohon Tumbang kala Musim Hujan

Baca juga: Tips Mencegah dan Mengusir Tikus dari Dalam Mobil, Lakukan Hal Ini

Cara merawat mobil saat musim hujan

Beberapa langkah berikut dapat dilakukan sebagai sarana perawatan mobil saat musim hujan dilansir dari laman Autodeal.

1. Pengecekan Ban dan Tekanan Udara

Periksa kondisi fisik ban, pastikan tidak ada retakan atau kerusakan.

Cek secara rutin tekanan udara ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Ban yang dalam kondisi baik sangat penting untuk traksi dan keamanan di jalan basah.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved