KEPRI TERKINI

Gubernur Ansar Ahmad Buka Suara Soal Panggilan Polda Kepri Terkait Pegawai Honorer

Nada bicara Gubernur Kepri berubah ketika awak media menyinggung pemanggilan di Polda Kepri terkait honorer Pemprov Kepri.

|
TribunBatam.id/Aminuddin
PENJELASAN - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad pamit sesudah memberikan sambutan di Universitas Ibnu Sina, Kota Batm, Sabtu (16/12/2023) siang. Ia buka suara terkait pemanggilan dirinya oleh Polda Kepri terkait honorer Pemprov Kepri. 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Gubernur Kepri, Ansar Ahmad buka suara terkait pemanggilan dirinya oleh Ditreskrimsus Polda Kepri terkait dugaan tenaga honorer fiktif di Pemprov Kepri.

Nada bicara Gubernur Kepri itu terdengar berubah ketika sejumlah awak media mengonformasinya terkait dua kali penundaan pemanggilan di Polda Kepri terkait dugaan honorer fiktif itu.

Suara ayah Bupati Bintan, Roby Kurniawan ini yang awalnya tenang langsung berubah.

"Yang bilang dua kali siapa? Ha, siapa?" tanyanya, Sabtu (16/12/2023).

Setelah menghadiri 'Program Kampus Peduli Stunting Kepulauan Riau' di Universitas Ibnu Sina, Kota Batam yang digelar BKKBN Kepri, ia kemudian mengulang lagi pertanyaan tersebut saat disodorkan pertanyaan lain terkait surat pemanggilan Polda Kepri.

Baca juga: Dipanggil Polda Kepri Terkait Kasus Honorer Fiktif, Begini Jawaban Ansar Ahmad

"Gak, yang bilang dua kali siapa? Makanya salah tu informasi," tegasnya.

Ansar Ahmad sebelumnya tak langsung menjawab pertanyaan sejumlah awak media yang menemuinya sesudah pamit menghadiri acara di Universitas Ibnu Sina Batam.

Ia terdiam beberapa saat lalu kemudian tersenyum.

"Lha, itu kan hanya klarifikasi, minta keterangan," ucapnya dengan intonasi suara tenang.

Ia pun ditanya pemanggilan oleh pihak Polda Kepri sebenarnya terkait apa.

Ansar Ahmad menjawab bahwa pemanggilan tersebut terkait dengan surat edaran yang pihaknya terbitkan beberapa waktu lalu.

Baca juga: Bupati Anambas Ungkap Nasib Hak Keuangan ASN Anambas Hingga Honorer Depan DPRD

"Berkaitan dengan surat edaran yang kita terbitkan,"ucapnya tanpa menjelaskan lebih rinci surat edaran dimaksud.

Ansar memilih tak menjawab kapan ia akan menghadiri pemanggilan oleh Polda Kepri dimaksud.

"Ya nanti kita akan komunikasi lagi," ucapnya.

Sebagai warga Negara yang baik, ia akan hadir jika dipanggil oleh penyidik Polda Kepri.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved