JADWAL KAPAL

Penumpang KMP Bahtera Nusantara Histeris saat Lewati Laut Natuna Menuju Bintan

Penumpang KMP Bahtera Nusantara histeris saat kapal tujuan Tanjunguban, Bintan melewati perairan Natuna pada Kamis (21/12).

TribunBatam.id/Muhammad Ilham
KMP BAHTERA NUSANTARA 01 - Satu unit mobil bak terbuka turun dari Kapal KMP Bahtera Nusantara 01 di Pelabuhan Tanjung Payung Penagi, Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Selasa (26/9/2023). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Nori, seorang penumpang Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Bahtera Nusantara masih terngiang saat kapal itu melintasi perairan Natuna menuju Tanjunguban, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Cuaca ekstrem di sana berakibat pada gelombang laut yang meninggi, tak seperti biasanya.

Tidak hanya takut, sejumlah penumpang lain menurutnya bahkan ada yang histeris.

Banyak juga penumpang yang mabuk laut karena kondisi kapal yang terombang-ambing.

Beruntung KMP Bahtera Nusantara tiba di Pelabuhan Tanjunguban dengan selamat, Kamis (21/12) kemarin.

“Ampun bang. Kerasa banget ombaknya. Sampai gak tau lagi saya apa yang terjadi, ombak kuat. Saya pusing, mabuk laut juga,” ujar penumpang Nori.

Tak hanya Nori, warga lainnya juga merasakan hal yang sama. Bagi yang tak biasa berlayar, menghadapi kondisi itu akan panik.

Kondisi cuaca ekstrem di Natuna dan Anambas itu berdampak pada penundaan pelayaran KMP Bahtera Nusantara 01 hari ini.

Kapal yang telah dijadwalkan akan memasuki lintasan dengan agenda keberangkatan malam nanti harus tetap lego jangkar sampai nakhoda dan otoritas pelayaran setempat memastikan pelayaran dapat dilalui dengan aman.

“Iya, ini faktor alam. Tidak bisa kita lawan. Informasi dari nakhoda, pelayaran di perairan Natuna membahayakan keselamatan penumpang,” ujar GM ASDP Batam, Nana Sutisna kepada TribunBatam.id, Jumat (22/12/2023).

Baca juga: KMP Bahtera Nusantara 01 dan 03 Naik Dok, Pengelola Tak Sediakan Kapal Pengganti

Atas pertimbangan cuaca dengan ketinggian gelombang yang melanda perairan Natuna, kapal BN 01 harus dihentikan sementara waktu sampai ada perkembangan dari BMKG.

Kata dia, KMP BN 01 baru tiba di Tj Uban, kemarin. Dalam mengarungi lautan menuju Bintan, kapal BN 01 dihadang badai saat berlayar.

Adapun jadwa reguler pelayaran Kapal BN 01, hari ini akan berangkat dari Tanjunguban tujuan Matak-Midai-Penagih-Sugi-Subi-Serasan-Sintete.

Namun karena faktor ketinggian gelombang, keberangkatan kapal terpaksa ditunda.

Informasi dara dari BMKG kelas 1 Batam, cuaca buruk melanda sejumlah perairan Kepri, khususnya perairan Natuna Utara.

Ombak tinggi mencapai 5 meter. Kondisi itu masuk dalam kategori merah.(TRIBUNBATAM.id/Bereslumbantobing)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved