Gubernur Kepri Ansar Ahmad Ungkap Kunjungan Wisman Tahun 2023 Tembus 1,5 Juta Orang

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengungkap kunjungan wisatawan mancanegara alias wisman ke Kepulauan Riau tahun 2023 mencapai 1,5 juta orang. 

Angka tersebut berdasarkan dari perhitungan jumlah kunjungan wisman ke Kepri sepanjang Oktober 2023 yang telah mencapai 1,2 juta orang.

Ayah Bupati Bintan Roby Kurniawan ini yakin, kunjungan wisman ke Kepri terus meningkat tahun 2024 ini.

“Jika dihitung sampai Desember 2023, kunjungan wisman ke Kepri kita prediksi bisa mencapai 1,5 juta orang,” sebutnya, Minggu (7/1/2024).

Rencana perubahan tarif Visa on Arrival (VoA) yang akan diterapkan Pemerintah Pusat tahun 2024 ini, menurutnya dapat menjadi magnet bagi wisman untuk datang berkunjung ke Kepri.

“Kami berharap kunjungan pariwisata ke kepri terus naik. Seperti di tahun 2019, jumlah kunjungannya tembus diangka 2,9 juta,” harapnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, mencatat sepanjang periode Januari sampai November 2023, jumlah wisman yang berkunjung ke Kepri tercatat mencapai 1.338.874 orang.

Baca juga: Batam Jadi Andalan, Menparekraf RI Target Wisman ke Kepri 3 Juta Tahun 2024

Angka tersebut naik sebesar 135,05 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2022.

Kenaikan kunjungan wisman pada November 2023 tersebut, sambungnya, sebagian besar disumbang dari Kota Tanjungpinang dengan persentase 85,85 persen.

Kemudian, Kota Batam 25,04 persen, Kabupaten Karimun 23,63 persen dan Kabupaten Bintan 0,02 persen.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno sebelumnya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Kepulauan Riau sebanyak 3 juta kunjungan di tahun 2024.

Ia menilai, target ini tidak mustahil dicapai sebab Batam dan Provinsi Kepri menjadi salah satu andalan pariwisata secara nasional.

Sandiaga Uno mengungkap pada tahun 2023, Kota Batam bahkan sudah menerima sampai kurang lebih 1,5 juta kunjungan wisman.

Baca juga: Batam Dapat Target 3 Juta Wisman pada 2024 dari Total 16 Juta se Indonesia

"Jika target ini tercapai, maka peluang penciptaan lapangan kerja sebanyak 4,4 juta di sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tahun 2024 bisa tercapai," ujar Sandiaga Uno, Selasa (2/1/2024).

Beberapa langkah yang akan dilakukan untuk mendukung capaian target itu adalah, menambah event pariwisata, khususnya golf tourism di wilayah Kota Batam.

Selama ini, wisata golf memiliki segmen pasarnya sendiri, baik dari wisatawan nusantara maupun mancanegara.

Selain itu, Pemerintah juga akan membuka penerbangan tambahan langsung dari dan ke Korea Selatan; menyesuaikan harga Visa On Arrival (VOA).

Kemudian pemberlakuan kembali kebijakan bebas visa, terutama bagi wismam Korsel; serta penurunan tarif ferry penyeberangan.

Di samping jumlah kunjungan wisata, kualitas kunjungan yang diukur dari lama berkunjung serta besaran pengeluaran (spending) di daerah wisata juga diupayakan.

Baca juga: BREAKING NEWS - Sandiaga Uno Sambut Wisman Perdana 2024 di Lagoi Bintan

Dalam hal ini, Menparekraf RI menilai, penambahan event-event dan produk-produk wisata harus ditingkatkan.

"UMKM Ekonomi kreatif ini juga harus meningkatkan kualitas produknya," ujar Sandiaga Uno.

Menurutnya, Batam memiliki potensi yang sangat besar dalam menggaet wisatawan luar negeri.

Sebab, sebagai hub, Batam terhubung dengan sekitar 20 destinasi wisata lainnya.

Termasuk lima destinasi wisata super prioritas, yaitu Borobudur, Danau Toba, Likupang, Mandalika, dan Labuan Bajo.

Dari sekitar 40 juta wisatawan yang berkunjung ke Singapura setiap tahun, Batam diproyeksikan dapat menarik paling tidak 10 persennya.

Ini belum lagi dengan populasi masyarakat lokal Singapura dan Malaysia.(TribunBatam.id/Endra Kaputra/Hening Sekar Utami)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News