BATAM TERKINI

Warga Batam Waswas Lintasi JPO Putri Tujuh Batuaji, Pagar Besi Raib Diduga Dicuri

Pagar besi tangga JPO Putri Tujuh di Batuaji hilang diduga dicuri orang. Hal ini membuat pejalan kaki waswas saat melintasi JPO

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Ucik Suwaibah
JPO - Seorang pengguna jalan melintas di JPO Putri Tujuh Batuaji, Selasa (13/2/2024). Pantauan di lapangan, sejumlah pagar besi hilang diduga dicuri orang 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pagar besi tangga Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Putri Tujuh di Jalan Letjend R Suprapto, Batuaji, Kota Batam, raib dari posisinya.

Pagar besi JPO Putri Tujuh hilang diduga dicuri orang.

Hilangnya pagar besi JPO yang dibangun sekitar 2017 itu tak hanya terjadi di satu sisi, namun di kedua sisi yang berseberangan.

Pantauan Tribun Batam di lokasi pada Selasa (13/2/2024) sekira pukul 10:30 WIB, pagar besi JPO yang menghubungkan Perumahan Cemara Asri dengan Putri Tujuh itu putus.

Baca juga: Reaksi Pj Wali Kota Tanjungpinang terkait Pencurian di Street Food Bintan Center

Kondisi pagar besi JPO yang masih tersisa juga sudah berkarat dan telah luntur catnya.

Mirisnya, tak ada tanda ataupun pagar pengganti untuk mewanti-wanti jatuhnya korban. Padahal lantai keramik yang dipasang juga terlihat sudah berlumut.

Lampu di JPO juga sudah hilang tak diketahui keberadaannya.

Seorang pejalan kaki yang juga seorang pekerja di PT Kawasan Mukakuning, Nia (35), menyampaikan kekhawatirannya kala melintas di JPO itu.

Nia selalu lewat di JPO itu saat berangkat dan pulang kerja.

"Khawatir sih, kalau lagi buru-buru terus JPO ramai, pegangan kanan kiri hilang kayak gini harus ekstra hati-hati banget," kata Nia saat ditemui Tribun Batam, Selasa (13/2/2024).

Ia menyayangkan JPO yang harusnya dirawat karena manfaatnya untuk kepentingan umum malah tak terurus.

"Harusnya sih dijaga, dirawat, agar bisa dimanfaatkan dengan baik. Bagaimana lagi ini sudah terlanjur bolong kayak gini, paling nggak dipasang talilah di pinggir tangganya atau pagar sementara," imbuh Nia.

Ia takut kalau ada yang jatuh dari lintasan tangga JPO. Mengingat akses itu biasanya dilalui pekerja, anak sekolah, hingga masyarakat sekitar.

Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, beberapa tahun berdiri fasilitas di jembatan tersebut masih lengkap.

"Lampu masih ada, tangga jembatan juga masih utuh. Aneh saja ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab mencurinya," ujar warga yang berjualan di bawah JPO.

Baca juga: Pencurian Kotak Infak di Masjid An-Nur Batu Hitam Natuna Viral di Media Sosial

Ia mengatakan, karena lokasinya di jalan utama yang menghubungkan Batuaji ke Batam Center, hilangnya pagar besi tersebut tak terlihat mencolok karena masyarakat hanya melintas saja.

"Kalau enggak salah mulai 2020, tahun kemarin itulah mulai menghilang. Yang awalnya hanya bagian tangga bawah, ini merembet ke atas," tambahnya lagi.

Ia menyebut, aktivitas pencurian diduga dilakukan pada malam hari. Lantaran lokasi JPO jauh dari perumahan warga, dan minim diketahui warga.

Ia berharap pemerintah setempat segera memperbaiki masalah di JPO tersebut. Ia juga meminta instansi terkait untuk menindaklanjuti hilangnya besi pagar yang menjadi fasilitas umum itu. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca berita Tribun Batam lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved