KEPRI TERKINI

Realisasi APBD Kepri 2024 Rp103,6 Miliar, Gubernur Ansar Ahmad Target Agustus Pekerjaan Selesai

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menargetkan semua pekerjaan rampung pada Agustus 2024 setelah mengetahui realisasi APBD 2024 Rp 103,6 Miliar.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad saat rapat bersama Kepala OPD di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Senin (26/02/2024). Ia menargetkan semua pekerjaan di Pemprov Kepri rampung pada Agustus 2024. 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Realisasi belanja APBD Kepri 2024 mencapai Rp 103,6 miliar atau 3,19 persen.

Ini merupakan data yang dilaporkan Biro Ekonomi dan Pembangunan Biro PBJ Pemprov Kepri hingga 23 Februari 2024.

Sementara itu, paket lelang yang telah selesai tender mencapai 14 paket termasuk 5 paket yang dilaksanakan melalui lelang dini.

Dalam rapat bersama Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dengan kepala OPD di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Senin (26/02/2024), suami Dewi Kumalasari itu mengapresiasi kinerja seluruh OPD dalam kegiatan tahun anggaran 2023 yang lalu.

Ia mengajak untuk menjadikan segala kekurangan di tahun lalu sebagai bahan evaluasi untuk meningkatkan kinerja di tahun 2024.

"Saya ingin mengingatkan kepada kita, semua pekerjaan kita di tahun 2024 yang membutuhkan waktu panjang, yang membutuhkan waktu lama, harus kita selesaikan tepat waktunya. Target kita Agustus mudah-mudahan sudah bisa diselesaikan semua," pesan Gubernur Kepri Ansar Ahmad.

Ansar Ahmad juga meminta jajarannya untuk terus memperhatikan sejumlah indikator yang menjadi dasar kebijakan pemerintah pusat dalam pemberian insentif fiskal.

Baca juga: APBD Kepri 2024 Disahkan Sebesar Rp 4,328 Triliun, Naik Sekitar Rp 177 Miliar

"Pemerintah pusat itu dalam memberikan insentif fiskal selalu berubah-ubah kebijakannya. Dulu pada saat awal selesai pandemi covid, realisasi belanja fisik itu menjadi salah satu item. Saat ini sudah bergeser ya seperti inflasi kemudian stunting dan beberapa yang lain. Jadi tolong dipelajari item-item pendukungnya," pintanya.

Sementara itu, Sekdaprov Kepri, Adi Prihantara menambahkan, agar setiap OPD memberikan perhatian kepada para Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) masing-masing untuk segera menyampaikan laporan keuangan

"Karena rencananya nanti tanggal 1 atau tanggal 2 kita sudah menyerahkan ke BPK. Kemudian yang kedua kewajibannya adalah penyusunan laporan pertanggungjawaban LKPD dan LPPD mohon perhatian karena sampai hari ini sudah berjalan hampir 2 bulan pelaksanaan penyusunan APBD. Berarti kita masih punya waktu 1 bulan itu untuk kewajiban di 2023," katanya.(TribunBatam.id/Endra kaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved