Musrenbang Anambas 2024, Wakil Bupati Wan Zuhendra Dorong 4 Program Prioritas

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Wakil Bupati Anambas, Wan Zuhendra membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun 2025.

Kegiatan Musrenbang tahun 2024 ini dilaksanakan di Aula Prof M. Zein, Kantor Bupati Anambas, Kamis (7/3/2024).

Unsur Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Forkopimda, para Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, instansi vertikal, camat, kepala desa, tokoh agama, tokoh pemuda dan tokoh masyarakat turut hadir dalam kegiatan tersebut.

Kegiatan Musrenbang tingkat kabupaten ini mengusung tema 'Optimalisasi Pembangunan Ekonomi, Sumber Daya Manusia dan Infrastruktur Berkelanjutan'.

Wabup Anambas, Wan Zuhendra mengatakan, sesuai amanat Undang-Undang, Musrenbang RKPD merupakan tahapan dalam rangka penyusunan dokumen kerja-kerja pemerintah daerah Anambas untuk tahun 2025.

Dijelaskannya, beberapa persoalan yang telah teridentifikasi perlu mendapat perhatian serius oleh semua pihak khususnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Anambas pada tahun 2025 mendatang.

Secara umum sejumlah aspek pembangunan daerah yang teridentifikasi untuk mendapatkan peningkatan lanjutan.

Dari sisi ekonomi perlu adanya langkah kebijakan yang lebih konkret terkait peningkatan ekonomi berbasis sektor unggulan yang ada di Anambas.

Sisi sumber daya manusia masih terdapat persoalan mutu pendidikan dan pelayanan kesehatan yang perlu dioptimalkan.

Selanjutnya sisi infrastruktur masih belum terpenuhinya infrastruktur yang mendukung peningkatan ekonomi masyarakat.

Karena masih terdapatnya ketimpangan aksebilitas dan transportasi wilayah serta belum optimalnya penanganan infrastruktur penunjang lainnya.

Kemudian dari sisi tata kelola pemerintah yang dihadapi pada fungsi evaluasi dan pengawasan, transparansi dan akuntabilitas serta kinerja pemerintah daerah yang ingin dicapai perlu lebih efektif dan efesien.

Baca juga: Batik Mangrove Desa Genting Pulur Jemaja Timur Pukau Pengunjung MTQH Anambas

"Melalui tema Musrebang ini ada empat prioritas pembangunan yang mesti difokuskan yaitu, peningkatan pemanfaatan sumber daya ekonomi unggulan daerah, pemanfaatan sumber daya manusia yang unggul, sehat dan berdaya saing, pemerataan infrastruktur wilayah yang berkualitas, optimalisasi reformasi birokrasi," ucap Wan Zuhendra.

Dalam mewujudkan program ini, Wan Zuhendra meminta kepada seluruh peserta Musrenbang agar fokus dan serius memberikan pandangan positif guna menyempurnakan rancangan RKPD tahun 2025.

Menurutnya, untuk prioritas pembangunan diharapkan dapat menjawab tantangan dan sasaran pembangunan dengan menyediakan akses kualitas layanan pendidikan dan kesehatan.

Serta mengoptimalkan program bantuan pendidikan dan kesehatan secara tepat sasaran.

Meningkatkan kualitas dan kuantitas inovasi daerah sebagi bentuk penguatan pada sektor unggulan terutama perikanan dan pariwisata.

Baca juga: MTQH ke VIII Anambas Resmi Dimulai, Bupati Targetkan Juara 3 di Tingkat Provinsi

Meningkatkan minat kewirausahaan lokal dengan memfasilitasi akses pembiayaan, melakukan pendampingan dan pelatihan bagi pengusaha mikro kecil dan menengah.

Mengakselerasi perbaikan gizi masyarakat termasuk melakukan pencegahan penanganan stunting dengan komunikasi informasi dan edukasi.

Melakukan pembangunan sarana prasarana infrastruktur, menunjang ketersediaan moda transportasi pendukung kelancaran pergerakan orang dan barang baik dari luar daerah maupun antar wilayah

Meningkatkan pembangunan infrastruktur dasar dan cakupan layanan telekomunikasi sebagai pendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat, meningkatkan status kemandirian desa dengan pemberian insentif bagi desa berprestasi beserta peningkatan kapasitas aparatur perangkatnya.

Ia menambahkan, dalam mewujudkan empat prioritas tersebut Pemerintah Daerah Anambas akan melaksanakan 133 program yang tersebar di 34 Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

"Kalau di dalam pokok-pokok pikiran DPRD memberikan kegiatan 400. Jadi mohon maaf sepertinya kami akan memprogramkan prioritas-prioritas dalam hal ini hanya 133 program saja," terang Wan Zuhendra.(TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News