PARIWISATA KEPRI AMAN

Yuk Lengkapi Liburan Idulfitri Anda di Benan Island, Lokasinya Sangat Strategis

Satu di antaranya Benan Island Resort. Sebuah resort private tetapi memiliki nuansa bisa menyatu dengan masyarakat tempatan. Di mana tamu juga bisa me

|
Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id
Suasana di Benan Island Resort di Kabupaten Lingga. Kehadiran resort ini, diharapkan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang berwisata ke Pulau Benan, Kecamatan Katang Bidara, Kabupaten Lingga. 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Liburan adalah momen yang dinantikan oleh banyak orang, terutama saat Lebaran Idul Fitri 2024 hampir tiba. Namun, sering kali kita bingung memilih destinasi wisata yang tepat untuk menikmati waktu luang tersebut.

Nah, bagi kamu yang masih ragu liburan Lebaran Idul Fitri 2024 kemana? Jangan khawatir!  Pesona destinasi wisata yang memikat, siap menyambut kunjunganmu.

Satu di antaranya Benan Island Resort di Kabupaten Lingga. Sebuah resort private tetapi memiliki nuansa bisa menyatu dengan masyarakat tempatan. Di mana tamu juga bisa mengakses ke rumah-rumah penduduk pesisir yang berjumlah 223 Kepala Keluarga (KK).

Penduduk tempatan juga ramah tamah, bisa diakses dengan jalan kaki maupun bersepeda. Resort yang berlokasi di Pulau Benan, Kecamatan Katang Bidare, Lingga menjadi angin segar bagi pariwisata kabupaten ini. Termasuk seluruh wilayah Kepri.

Pulau ini tidak jauh dari kota Tanjungpinang hanya menempuh waktu satu jam. Sementara dari Kota Batam berangkat dari Jembatan enam atau Pelabuhan Labon hanya menempuh 35 menit menggunakan speadboat.

Benan Island Resort terletak dipintu masuk Kabupaten Lingga sehingga cukup mudah untuk menjangkau pulau ini. Memiliki khas tersendiri yaitu, resort dengan  2 view laut sisi timur sunrise dan sisi barat sunset.

Baca juga: Bek Lisandro Martinez Memilih Tinggalkan Timnas Argentina untuk Kembali ke Inggris

"Jarak dari satu sisi ke sisi lain kurang lebih 200 meter. Jadi benar-benar dengan sebuah resort bisa menikmati berbagai pemandangan yang berbeda nan indah," ujar Penanggung Jawab Benan Island, Asep, Sabtu (23/3/2024)

Diakuinya Benan Island Resort sendiri merupakan wilayah yang paling dekat aksesnya dengan Tanjungpinang dan Batam. Pantainya memiliki hamparan pasir putih yang panjang, serta memiliki laut yang sangat jernih.

Pengunjung pun akan merasa nyaman dan damai, dengan meliuknya ratusan pohon kelapa di Pulau yang dijuluki 'Bali kecil' di Negeri Bunda Tanah Melayu ini. Terlebih lagi, para pengunjung bisa menikmati air kelapa yang langsung dipesan dan diambil dari pohonnya. 

Selain itu, masyarakat setempat memiliki keramahtamahan yang luar biasa. Membuat pengunjung bentah dan ingin bermalam di Pulau Benan lebih lama.

Adapun harga perkamar dimulai dari harga Rp. 388.000 sampai dengan Rp. 1.188.000/night. Anda sudah menikmati berbagai keindahan alam di resort ini.

Menariknya lagi khusus berwisata grup ataupun perkelompok, akan mendapatkan promo yang lebih menarik. Dengan minimal 20 pax.

Baca juga: Albert Gudmundsson Ingin Hengkang dari Genoa, Inter Milan Siap Tampung

"Khusus tamu group akan mendapatkan pelanan dan service ekstra," katanya.

Adapun fasilitas yang bisa dinikmati adalah snorkeling, kano, volly, pingpong, sepeda, wisata mangrove dan mendaki bukit jepun.

"Hutan mangrove dan Bukit jepun juga jarak kurang lebih 200 meter," ujar Asep.

Untuk kano single Rp 100 ribu, double Rp 150 ribu. Snorkeling Rp180.000/pax dan Perahu katamaran (lihat karang) Rp100.000/pax Pimpong yang berbayar Rp 100 ribu 3 jam.

"Sisanya semua gratis," katanya.

Seperti diketahui Benan Island ini telah berdiri sejak 2021 silam. Kehadiran resort ini, diharapkan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang berwisata ke Pulau Benan, Kecamatan Katang Bidara, Kabupaten Lingga. 

Bupati Lingga, Muhammad Nizar meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Lingga untuk membenahi wisata bahari di Desa Benan, Kecamatan Katang Bidare.

Baca juga: Benan Island Resort di Lingga, Dekat dengan Batam, Suguhkan Indahnya Sunset

Permintaan tersebut disampaikan Nizar saat menggelar rapat bersama beberapa OPD di Ruang VIP Kantor Bupati Lingga, beberapa waktu lalu.

Menurut Nizar, dari tahun ke tahun, jumlah pengunjung yang datang ke Benan cukup banyak.

"Maka ini perlu didudukkan. Kalau memang kendala masalah pembebasan lahan, agar segera diselesaikan bagaimana caranya," kata Bupati Lingga itu seraya meminta Dinas Pariwisata Kabupaten Lingga memaksimalkan promosi kepariwisataan daerah.

Sektor pariwisata di Kabupaten Lingga juga mendapat prioritas dari Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad.

Dalam beberapa kesempatan, Ansar mengatakan akan mengembangkan wisata religi atau wisata sejarah di Lingga dengan menggelontorkan bantuan keuangan.

Bantuan tersebut antara lain digunakan untuk mempercantik Masjid Jamik Sultan Lingga, di Daik dan pembenahan destinasi pariwisata lainnya di daerah tersebut

“Setiap daerah memiliki keunggulan destinasi pariwisatanya. Lingga itu terkenal dengan wisata religi, wisata sejarah, wisata alam, pantai dan lainnya. Nah, itulah yang mendapat prioritas dari pemerintah untuk dikembangkan,” ungkap Ansar.

Menurut Ansar, destinasi wisata religi sangat kuat di Lingga. Betapa tidak, di daerah itu terdapat situs-situs sejarah Kerajaan Riau Lingga. Situs sejarah itu selalu lekat dengan dunia keislaman. Keduanya merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan.

Selain itu, Lingga juga terkenal dengan wisata alam yang masih natural. Di sana ada Gunung Daik, Tempat Pemandian Air Panas, wisata alam dan pantai yang dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang datang ke sana.

“Nah, tuga pemerintah adalah menata semuanya itu sehingga bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan domestik dan mancanegara,” terang Gubernur Kepri itu.

Makanan Seafood Yang Masih Fresh

Terletak diwilayah kepulauan, makanan seafood di pulau ini cukup segar-segar. Apalagi diolah dengan masakkan yang khas dengan bumbu yang enak.

Seperti gonggong, kipah, ikan, udang dan lain sebagainya. Para pengunjung yang mengambil paket grup di Benan Island ini bisa menikmati barbeque.

Beberapa meja bisa terdiri dari berbagai menu makanan dan minuman. Sehingga pengunjung bisa menikmati makan dengan suasana desiran ombak pantai.

"Kalau datangnya per grup bisa kita layani per meja," ujarnya.

Seorang pengunjung Benan Island, Dahlia menuturkan sajian kuliner yang disediakan cukup segar-segar dan besar. Satu diantaranya gonggong.

"Gonggongnya besar-besar dan segar. Sambelnya juga enak," katanya.

Selain itu, para tamu grup juga bisa membuat acara api unggun dipinggir pantai.

(TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)

Baca berita lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved