Jaringan Telekomunikasi Warga Desa Mamut Lingga Kepri Padam Total Hingga Sepekan

TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Sudah sepekan warga Desa Mamut, Kecamatan Senayang, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mengeluhkan hilangnya jaringan telekomunikasi di wilayah mereka.

Bukan hanya di Desa Mamut saja, hampir semua wilayah Senayang yang memiliki tower telekomunikasi salah satu provider ini mengaluhkan susah sinyal.

Seperti tower provider penyedia telekomunikasi di Desa Tajur Biru, Desa Mensanak, Desa Pasir Panjang, Desa Tanjung Kelit.

“Jaringan selama ini tidak pernah stabil sinyal hanya mengandalkan listrik dari PLN saja, hidup PLN sinyal ada, pas PLN mati sinyal pun hilang. Pertanyaan kami sampai kapan hal ini akan terus terjadi, ” keluh warga Desa Mamut, Auzar, Senin (13/5/2024).

Hal yang sama juga disampaikan warg Desa Tajur Biru yang enggan namanya disebutkan.

Ia mengaku jaringan internet ikut lemot saat mati lampu.

“Pemadaman kan lama. Ini merugikan pelanggannya. Lampu yang mati, kenapa koneksi ikut jelek?,” keluhnya.

Kondisi ini membuat masyarakat yang menggunakan layanan salah satu provider mengeluh terutama para pelaku usaha.

Warga juga mengaku selain sulitnya berkomunikasi, dia juga sangat kewalahan dalam menjajal usahanya di media sosial.

Dimana sebagai pelaku usaha yang melakukan transaksi jual beli dengan menggunakan layanan internet.

“Kami berharap agar pihak provider mau bertanggungjawab dengan memperbaiki jaringan internet yang sering hilang dan lelet sejak beberapa hari terakhir ini,” ucap warga.

Sebagai salah satu provider terbesar di Indonesia, pihak provider sudah seharusnya memperhatikan keluhan warga terkait hilangnya jaringan internet ini.

Baca juga: Banjir di Lingga Kepri Rendam Rumah Ketua RT 004 Kelurahan Dabo

Dia meminta ada penjelasan resmi dari pihak provider.

Jika memang ada kerusakan atau hal teknis lain yang menyebabkan jaringan mengalami gangguan.

“Bagi kami para pelaku usaha merasa dirugikan dengan kondisi ini. Seharusnya pihak provider harus peka terhadap situasi yang terjadi, dengan cara cepat membenahi segala keluhan masyarakat," terangnya.